Rohani, Rohani (2024) Analisis wacana kritis Sara Mills pada kasus Gischa Debora di TribunJakarta.com. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
![]() |
Text
932702420_prabab (2).pdf Download (888kB) |
![]() |
Text
932702420_ bab1.pdf Download (223kB) |
![]() |
Text
932702420_ bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (689kB) | Request a copy |
![]() |
Text
932702420_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) | Request a copy |
![]() |
Text
932702420_bab4.pdf Download (150kB) |
![]() |
Text
932702420_daftarpustaka.pdf Download (164kB) |
![]() |
Text
932702420_Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi.pdf Download (146kB) |
Abstract
Abstrak ROHANI, Dosen Pembimbing Bapak Dr. Iwan Marwan, M.Hum dan Ibu Erawati Dwi Lestari, M.Hum. Analisis Wacana Kritis Sara Mills pada kasus Gischa Debora di Tribunjakarta.com . Tadris Bahasa Indonesia, Tarbiyah, IAIN Kediri, 2024. Penelitian ini berjudul "Analisis Wacana Kritis Sara Mills pada Kasus Gischa Debora di Tribunjakarta.com." Latar belakang penelitian ini adalah marjinalisasi perempuan dalam media massa, khususnya pemberitaan di platform Tribunjakarta.com terkait kasus penipuan tiket konser Coldplay yang melibatkan Gischa Debora. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggambaran Gischa Debora berdasarkan teori Sara Mills, serta memahami posisi subjek, objek, dan pembaca dalam teks berita. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi pustaka, di mana data diambil dari lima berita yang diterbitkan Tribunjakarta.com antara 20–25 November 2023. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui metode baca dan catat, sementara analisis data melibatkan identifikasi, klasifikasi, interpretasi, dan deskripsi. Hasil penelitian menunjukkan adanya bias gender dalam pemberitaan. Gischa sering diposisikan sebagai objek narasi, sementara narasi media mendominasi perspektif tanpa memberi ruang pada subjek utama untuk menyampaikan pembelaannya. Pemberitaan cenderung menonjolkan citra negatif Gischa melalui deskripsi yang menyudutkan, seperti penekanan pada usia muda dan kehidupan konsumtif. Selain itu, pembaca diarahkan untuk memandang Gischa secara negatif melalui narasi yang mendramatisasi dampak tindakannya terhadap korban. Kesimpulannya, pemberitaan Tribunjakarta.com mencerminkan pola marjinalisasi perempuan dengan mengabaikan prinsip netralitas dan keberimbangan dalam peliputan, sebagaimana dianalisis menggunakan teori Sara Mills. Temuan ini memberikan kontribusi penting terhadap studi feminisme dalam analisis media massa. Kata kunci: Analisis Wacana Kritis, Sara Mills, Marjinalisasi, Tribunjakarta.com
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE (Ilmu Bahasa, Komunikasi dan Budaya) > 2003 Language Studies > 200314 South-East Asian Languages (excl. Indonesian) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Jurusan Tadris Bahasa Indonesia |
Depositing User: | ROHANI ROHANI |
Date Deposited: | 09 Oct 2025 02:45 |
Last Modified: | 09 Oct 2025 02:45 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/19296 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |