Motivasi Guru Dalam Mengajar Di Pondok Pesantren Salaf (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Haji Ya’qub Lirboyo Kota Kediri)

Setiawan, Wahyu Agus (2022) Motivasi Guru Dalam Mengajar Di Pondok Pesantren Salaf (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Haji Ya’qub Lirboyo Kota Kediri). Masters (S2) thesis, IAIN Kediri.

	Text 92101418034_Pra Bab.pdf Download (1MB)
	Text 92101418034_BAB 1.pdf Download (482kB)
	Text 92101418034_BAB 2.pdf Download (598kB)
	Text 92101418034_BAB 3.pdf Download (376kB)
	Text 92101418034_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (406kB)
	Text 92101418034_BAB 5.pdf Restricted to Registered users only Download (767kB)
	Text 92101418034_BAB 6.pdf Download (220kB)
	Text 92101418034_Daftar Pustaka.pdf Download (450kB)
	Text 92101418034_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 92101418034_Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi.pdf Download (193kB)

Abstract

Wahyu Agus Setiawan. Dosen Pembimbing : Dr. H.Anis Humaidi, M.Ag Dan Dr. H. Wahidul Anam, M.Ag. Motivasi Guru Dalam Mengajar Di Pondok Pesantren Salaf (Studi Kasus Di Pondok Pesantren Haji Yakub Lirboyo Kota Kediri). Pendidikan Agama Islam, Pascasarjana, IAIN Kediri, 2022. Kata Kunci : Motivasi, Guru, Mengajar, Pondok Pesantren Salaf Guru merupakan jabatan atau profesi yang memerlukan keahlian khusus. Profesi ini tidak dapat dilakukan oleh orang yang tidak memiliki keahlian khusus sebagai guru. Selayaknya guru memiliki motivasi yang tinggi dalam mengajar. Motivasi sendiri dapat diartikan seebagai dorongan yang kuat untuk melakukan kegiatan.Motivasi guru dalam mengajar dapat dilihat dari sikap yang suka, senang dan memiliki kegemaran dalam mengajar. Guru yang termotivasi dalam mengajar tentunya tidak merasa keberatan, lelah atau merasa bosan dalam menjalani pekerjaan mengajar tersebut. Namun ia akan merasa senang dan antusias dalam melakukan kegiatan mengajar tersebut. Metode penelitian yang peneliti pakai adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Dalam proses penggalian data peneliti menggunakan 3 cara yaitu dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk melihat keabsahan data dilakukan juga dengan 3 cara yaitu perpanjangan keikutsertaaan peneliti, ketekunan pengamatan dan triangulasi yang terdiri dari triangulasi sumber, trinagulasi teknik dan triangulasi waktu. sedangkan analisis data dilakukan dengan cara mereduksi data yang tidak diperlukan, menyajikan data agar lebih mudah pahami sehingga dapat dilakukan penarikan kesimpulan atau hasil penelitian Hasil dari penelitian ini adalah (1). Tujuan utama para guru yang mengajar di Pondok Pesantren Haji Yaqub Lirboyo Kediri adalah untuk mengabdi dan menyebarkan ilmu yang selama ini didapat. (2). Dalam mengajar guru yang ada di Pondok Pesantren Haji Yaqub Lirboyo Kediri memiliki dedikasi yang tinggi terhadap pondok, bertanggung jawab, disiplin serta tepat waktu. (3). Para guru merasa senang dan bersemangat dalam mengajar di Pondok Pesantren Haji Yaqub Lirboyo Kediri. Rasa senang ini juga disertai rasa bangga karena tidak semua orang mempunyai kesempatan untuk diamanahi mengajar di Pondok Pesantren Haji Yaqub Lirboyo Kediri. Para guru juga merasa terhormat dan lebih dihormati/disegani ketika menjadi pengajar di Pondok Pesantren Haji Yaqub Lirboyo Kediri.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Masters (S2))
Subjects:	13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130303 Education Assessment and Evaluation (Penilaian dan Evaluasi Pendidikan) 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions:	Program Pascasarjana > Program Studi Magister Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	Wahyu Agus Setiawan
Date Deposited:	03 Mar 2023 02:24
Last Modified:	03 Mar 2023 02:24
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/7836

Actions (login required)

View Item