Strategi Agen Penjualan Perusahaan Dalam Perspektif Ekonomi Syariah (Studi Deskriptif pada Perusahaan ‘’Rasa Baru’’ Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri)

Candrarini, Fedria (2016) Strategi Agen Penjualan Perusahaan Dalam Perspektif Ekonomi Syariah (Studi Deskriptif pada Perusahaan ‘’Rasa Baru’’ Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text COVER SKRIPSI_daftar isi.pdf Download (916kB)
	Text BAB 1.pdf Download (613kB)
	Text BAB 2.pdf Download (696kB)
	Text BAB III.pdf Download (311kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (882kB)
	Text BAB VI.pdf Download (253kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (382kB)
	Text DAFTAR RIWAYAT HIDUP_lampiran perusahaan Rasa Baru.pdf Download (1MB)

Abstract

Agen penjualan adalah pihak ke tiga atau perantara antara produsen ke konsumen Strategi agen penjualan pada perusahaan Rasa Baru Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri ini mengikuti sistem dan prosedur yang telah ditetapkan dan di sepakati oleh Perusahaan Rasa Baru. Bagaimana cara kerjasamanya yang telah disepakati antara kedua belah pihak, berapa harga yang telah disepakati yang akan di distribusikan. Dari sudut pandang syariah, agen penjualan juga disebut sebagai samsarah perjanjian pembagian keuntungan berdasarkan kesepakatan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui Strategi agen penjualan pada perusahaan Rasa Baru, dan untuk mengetahui perspektif Ekonomi Syariah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Strategi agen penjualan pada perusahaan Rasa Baru Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri. Jenis Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Pada dasarnya kerjasama strategi agen penjualan di perusahaan Rasa Baru Desa Kedungsari Kecamatan Tarokan Kabupaten Kediri tidak sepenuhnya memenuhi kerjasama samsarah sesuai dengan ajaran Islam. Karena di sana telah di temukan tidak adanya perjanjian yang tertulis dan di tandatangani di depan notaris, yakni kurang sesuai dengan kerjasama samsarah. 2). Tidak adanya kesepakatan yang menyatakan hak dan kewajiban antara agen penjualan dengan perusahaan Rasa Baru, karena dalam kerjasama samsarah biasanya ada al-shigat yaitu menyatakan hak dan kewajiban antara kedua belah pihak yang bekerja sama samsarah agar mengetahui apa saja kewajiban perusahaan Rasa Baru dan apa saja hak dari perusahaan Rasa Baru, yang dilakukan oleh perusahaan Rasa Baru dengan agen penjualan kurang sesuai dengan perspektif Ekonomi Syariah. 3). Tidak adanya penentuan pengambilan keuntungan yang harus di terima oleh agen penjualan palapa, dalam perniagaan tidak diperbolehkan mengambil keuntungan yang berlebihan, disini perusahaan Rasa Baru tidak membatasi agen penjualan palapa mengambil keuntungan yang akan di dapat dari penjualan produk konsumen, hal ini kurang sesuai dengan pandangan perspektif Ekonomi Syariah. 4). Disisi lain masih ada kerjasama strategi agen penjualan dengan perusahaan Rasa Baru yang sesuai dengan kerjasama samsarah sesuai dengan perspektif Ekonomi Syariah antaranya adalah adanya aturan yang di terapkan dalam perusahaan Rasa Baru. Adanya kedua belah pihak, yaitu agen penjualan dan perusahaan Rasa Baru, yang akan melakukan kerjasama samsarah (Al-Muta’aqidani). Adanya al-aqlu wal bulug di perusahaan Rasa Baru menerapkan sistem Retur.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	15 COMMERCE, MANAGEMENT, TOURISM AND SERVICES (inc : Akuntansi, Perbankan, Manajemen, Pemasaran, Pariwisata, dll) > 1505 Marketing > 150503 Marketing Management (incl. Strategy and Customer Relations)
Divisions:	Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Jurusan Ekonomi Syariah
Depositing User:	Muh Hamim
Date Deposited:	22 Jul 2019 02:13
Last Modified:	22 Jul 2019 02:13
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/511

Actions (login required)

View Item