Aziz, Redha (2025) EKSISTENSI KOMUNITAS FILM INDIE DI KEDIRI. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
![]() |
Text
933503117_PRABAB.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
933503117_BAB1.pdf Download (434kB) |
![]() |
Text
933503117_BAB2.pdf Download (441kB) |
![]() |
Text
933503117_BAB3.pdf Download (161kB) |
![]() |
Text
933503117_BAB4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
Text
933503117_BAB5.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB) |
![]() |
Text
933503117_BAB6.pdf Download (12kB) |
![]() |
Text
933503117_DAFTARPUSTAKA.pdf Download (346kB) |
![]() |
Text
933503117_LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Repository staff only Download (183kB) |
Abstract
Saat ini dunia perfilman berkembang pesat di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dengan kemunculan film-film baru. Fim–film Indie atau Independen yang diproduksi oleh pegiat film juga mengalami perkembangan. Hal ini dibuktikan dengan kemunculan komunitas film yang beragam. Kediri menjadi salah satu kota yang ikut berpartisipasi dalam meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan komunitas film di Indonesia. Komunitas – komunitas film khususnya di Kediri menghasilkan film – film yang sangat beragam mulai dari film pendek, film panjang, film dokumenter, hingga film fiksi untuk mempertahankan eksistensinya. Menariknya semua proses produksi ini dilakukan dengan cara yang fleksibel dan efisien. Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui bagaimana eksistensi komunitas film indie di kota Kediri; 2) Untuk mengetahui bagaimana strategi komunitas film indie di Kota Kediri untuk mempertahankan eksistensinya di industri film. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif – kualitatif. Lokasi penelitian ditentukan secara sengaja/ purposive di Kota Kediri, Provinsi Jawa Timur. Metode penarikan sampel dalam penelitian ini dilakukan secara purposive dengan mencari sumber informasi. Hasil penelitian ini mengungkap bahwa 1)Komunitas film indie mampu tetap eksis di tengah persaingan yang ada. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil karya yang terus bertambah serta jumlah penonton dari karya tersebut; dan 2) Strategi komunitas film indie dalam mempertahankan eksistensinya meliputi: a. Mengenal khalayak, strategi adalah keputusan bersyarat umum tentang tindakan yang perlu diambil untuk mencapai suatu tujuan; b. Menyusun pesan, setelah audiens dan situasinya dipahami dengan jelas, langkah selanjutnya dalam merumuskan strategi komunikasi adalah mengembangkan pesan, yang meliputi penentuan topik dan materi dengan pendekatan yang berorientasi pada perhatian; c. Memilih metode, pemilihan metode harus disesuaikan dengan format pesan, kondisi masyarakat, fasilitas, dan biaya. Beberapa metode yang digunakan yaitu redundancy (pengulangan), persuasive; c. Menggunakan media sosial sebagai sarana promosi, media social memungkinkan komunitas film untuk mengampanyekan diri mereka sendiri secara langsung kepada audiens yang luas.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 19 STUDIES IN CREATIVE ARTS AND WRITING (Studi Seni Kreatif dan Menulis) > 1902 Film, Television and Digital Media > 190299 Film, Television and Digital Media not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | REDHA UMAR ABDUL AZIZ |
Date Deposited: | 17 Jun 2025 04:00 |
Last Modified: | 17 Jun 2025 04:00 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/17608 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |