Tinjauan hukum islam dan hukum positif terhadap praktik pengembalian barang jual beli online sistem cash on delivery di shopee (Studi kasus didesa Tawang Kec. Wates Kab. Kediri)

Habibullah, Muhammad Farhan (2023) Tinjauan hukum islam dan hukum positif terhadap praktik pengembalian barang jual beli online sistem cash on delivery di shopee (Studi kasus didesa Tawang Kec. Wates Kab. Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN KEDIRI.

	Text 931210718_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 931210718_bab1.pdf Download (329kB)
	Text 931210718_bab2.pdf Download (315kB)
	Text 931210718_bab3.pdf Download (82kB)
	Text 931210718_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (190kB)
	Text 931210718_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB)
	Text 931210718_bab6.pdf Download (139kB)
	Text 931210718_daftarpustaka.pdf Download (198kB)
	Text 931210718_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (723kB)

Abstract

ABSTRAK Muhammad Farhan Habibullah. 2023.Tinjauan Hukum Islam dan Hukum Positif Terhadap Praktik Pengembalian Barang Jual Beli Online Sistem COD di Shopee (Studi Kasus di Desa Tawang Kec Wates Kab Kediri). Dosen Pembimbing I Dr. Muhammad Muhaimin, M.Ag., M.Sy.dan Dosen Pembimbing II Alwi Musa Muzaiyin, S.EI., M,Sy. Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, Institut Agama Islam Negeri Kediri. Kata Kunci : Jual Beli Online Cash On Delivery (COD), Hukum Islam dan Hukum Positif. Jual beli online merupakan jual beli dimana penjual dan pembeli tidak harus bertemu langsung untuk melaksanakan kegiatan tersebut atau hanya melalui aplikasi maupun sarana yang tersedia untuk aksesnya, dalam jual beli online ada beberapa sistem pembayaran salah satunya bayar ditempat atau dikenal dengan Cash On Delivery (COD). Di Desa Tawang cukup banyak masyarakatnya yang suka dengan jual beli online namun mereka kurang mengetahui tata cara dalam jual beli online sistem COD ini, sehingga ketika terjadi ketidakcocokan barang menimbulkan masalah yang berdampak pada kurir atau orang yang mengantarkan paket tersebut, tujuan penelitian ini untuk mengethui bagaimana praktek jual beli online di desa Tawang serta tinjauan hukum Islam dan hukum Positif mengenai pengembalian barang tersebut. Penelitian ini berjenis penelitian lapangan (field Research) dengan metode pendekatan penelitian adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan karakteristik yang deskriptif. Dalam pengumpulan datanya,penulis menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Pengolahan data dilakukan dengan cara sistematis dan editing, serta analisis data dilakukan secara kualitatif Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa: yang pertama, dalam melakukan praktek jual beli online di Desa Tawang tidak sesuai dengan semestinya, karena pengembalian barang yang tidak sesuai dengan mekanisme dari pihak Shopee dan pembeli yang tidak menuntaskan kewajibannya. Kemudian kedua, didalam hukum Islam tidak terpenuhinya syarat sah jual beli yakni baligh dan tidak sesuai dengan prinsip perjanjian dalam islam yakni itikad baik dan kemaslahtan, dimana hak khiyar sudah terlaksana namun dalam mekanisme pengembalian barangnya tidak sesuai dengan mekanisme pengembalian dari Shopee. Dan yang ketiga, didalam hukum positif praktik jual beli yang terjadi tidak sesuai seperti yang sudah dijelaskan dalam pasal 1320 KUHPerdata dimana tidak tercapainya kesepakatan antara para pihak yang melakukan perjanjian kurang cakapnya pembuat perjanjian, pembeli tidak melakukan kewajibannya dan tidak terpenuhinya prinsip dan syarat sah perjanjian yaitu itikad baik, yang menyebabkan kurir dan penjual terkena imbasnya.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180118 Labour Law (Hukum Ketenagakerjaan)
Divisions:	Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User:	Muhammad Farhan Habibullah
Date Deposited:	28 Aug 2023 04:09
Last Modified:	28 Aug 2023 04:09
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/9730

Actions (login required)

View Item