Solih, Shabrina Mahira (2023) Penerapan Metode Bercerita Dalam Meningkatkan Kemampuan Bahasa Ekspresif Pada Anak Gangguan Komunikasi Di SDN Bandar Kidul 2 Kota Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933404418_prabab.pdf Download (837kB) |
|
Text
933404418_bab1.pdf Download (218kB) |
|
Text
933404418_bab2.pdf Download (218kB) |
|
Text
933404418_bab3.pdf Download (76kB) |
|
Text
933404418_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) |
|
Text
933404418_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
|
Text
933404418_bab6.pdf Download (48kB) |
|
Text
933404418_daftarpustaka.pdf Download (1MB) |
|
Text
933404418_lembarpublikasi.pdf Download (558kB) |
Abstract
ABSTRAK Shabrina Mahira Solih (2022), Dosen Pembimbing Novi Wahyu Winastuti, M. Psi dan Saidah, S. Pd.I, M. Pd : PENERAPAN METODE BERCERITA DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BAHASA EKSPRESIF PADA ANAK GANGGUAN KOMUNIKASI DI SDN BANDAR KIDUL 2 KOTA KEDIRI, Skripsi, Prodi Psikologi Islam Fakultas Ushuluddin dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri Kediri. Kata Kunci : metode bercerita, bahasa ekspresif, gangguan komunikasi. Bahasa merupakan salah satu alat yang digunakan untuk berkomunikasi dengan orang lain. Tanpa bahasa kita tidak dapat berinteraksi dengan orang lain. Maka jika anak tidak mampu mengolah kata dengan benar, maka anak tersebut akan merasa kesusahan dalam berkomunikasi. Terutama anak yang menggalami perkembangan bahasa ekspresif. Bahasa ekspresif merupakan bahasa yang mengungkapkan pikiran dan perasaan. Kalimat ekspresif merupakan kalimat yang memiliki kata kerja menyatakan makna batin (ekspresif). Tujuan dari penelitian ini untuk menerapkan metode bercerita dalam meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak gangguan komunikasi di SDN Bandar Kidul 2 Kota Kediri. Penelitian ini menggunakan penelitian quasi eksperimen dengan jumlah subjek tunggal. Subjek adalah siswa sekolah dasar yang berusia 9 tahun saat ini kelas III. Subjek memiliki diagnosa gangguan komunikasi, dan pada bahasa ekspresif. Penelitian ini menggunakan metode subjek tunggal dengan desain A1-B-A2. Teknik pengumpulan data menggunakan tes lisan, wawancara, observasi, dokumentasi. Instrumen dari penelitian ini yaitu instrumen tes lisan, scenario penelitian, dan lembar observasi. Analisis data menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode bercerita dapat meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak gangguan komunikasi. Hal ini dapat dilihat dari hasil skor yang diperoleh subjek pada baseline 1. Pada baseline 1 hasil dari tes lisan yang diberikan oleh peneliti menunjukkan bahwa bahasa ekspresif subjek masih belum berkembang dengan benar. Setelah memberikan tes lisan pada baseline 1, kemudian peneliti memberikan treatment dengan menggunakan metode bercerita. Pemberian treatment dilaksanakan selama 8 hari berturut-turut. Setelah pemberian treatment, kemudian diberikan tes lisan lagi pada baseline 2. Hal ini dilakukan untuk melihat apakah ada peningkatkan kemampuan bahasa ekspresif setelah pemberian treatment dengan menggunakan metode bercerita. Hasil dari baseline 2 terlihat ada peningkatan dalam setiap kemampuan bahasa ekspresif subjek. Dengan hasil pada baseline 2 yang meningkat dibandingkan dengan baseline 1, dapat disimpulkan bahwa penerapan metode bercerita dapat meningkatkan kemampuan bahasa ekspresif anak gangguan komunikasi di SDN Bandar Kidul 2 Kota Kediri.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1301 Education Systems > 130105 Primary Education (Pendidikan dasar) 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130201 Creative Arts, Media and Communication Curriculum and Pedagogy (Kurikulum dan Pedagogi Seni Kreatif, Media dan Komunikasi) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam |
Depositing User: | Shabrina Mahira Solih |
Date Deposited: | 26 Jun 2023 02:41 |
Last Modified: | 26 Jun 2023 02:41 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/8701 |
Actions (login required)
View Item |