Effendi, Davit Rizal (2016) Representasi Ikhlas Dalam Film Bidadari-Bidadari Surga. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933500511-prabab.pdf Download (690kB) |
|
Text
933500511-bab1-6.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
933500511-DAFTARPUSTAKA.pdf Download (125kB) |
Abstract
Ikhlas merupakan salah satu bentuk ibadah yang mudah diucapkan tetapi sulit dilakukan. Saat ini Ikhlas sudah diangkat menjadi tema sebuah film. Munculnya film Bidadari-Bidadari Surga dilatar belakangi dari larisnya novel Bidadari-Bidadari Surga yang ditulis oleh Tere Liye. Film tersebut memunculkan suasana baru dalam dunia perfilman Indonesia. Ikhlas dalam film BidadariBidadari Surga digambarkan oleh pengorbanan seorang kakak terhadap adikadiknya serta keluarga. Tak terhitung banyaknya pengorbanan yang dilakukan Laisa(tokoh utama) terhadap keluarga serta masyarakat, bahkan ia tak mempedulikan kebahagiaan dirinya sendiri. Yang terpenting bagi Laisa hanyalah Keluarga. Banyak orang yang setelah menonton film ini menjadi lebih bisa untuk melakukan pekerjaan apapun dengan ikhlas. Berdasarkan latar belakang pemikiran tersebut maka masalah yang ingin diungkapkan dalam skripsi ini adalah untuk mengetahui bagaimana Representasi pesan Ikhlas yang ditampilkan dalam film Bidadari-Bidadari Surga. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah, Untuk mengetahui representasi ikhlas yang ditampilkan dalam film BidadariBidadari Surga. Penelitian ini menggunakan metode analisis semiotika dengan pendekatan semiotik model Charles Sanders Pierce. Secara umum model Charles Sanders Pierce mengungkap bagaimana makna itu bisa muncul dari adanya tanda yang digunakan oleh sebuah objek, Pierce menyebutnya dengan segitiga makna, yang mana antara tanda, objek, dan interpretant itu adalah tiga hal yang saling berhubungan. Analisis data meliputi tahapan antara lain mengumpulkan teks, menelaah data dari berbagai sumber, menganalisa data sesuai dengan model analisis semiotik model Charles Sanders Pierce, penarikan kesimpulan. Dari penelitian ini diperoleh hasil sebagai berikut : film Bidadari-Bidadari Surga merepresentasikan ikhlas dalam dua bentuk yakni, ikhlas kepada Allah (ikhlas secara theologis) yang terepresentasikan saat Laisa ikhlas menerima segala apa yang telah Allah kehendakkan terhadap dirinya, contoh saat Laisa akan melaksanakan akad nikah tetapi malah Dharma membatalkannya. Dengan tegar dan hati yang tenang Laisa ikhlas dan rela melepaskan Dharma untuk kembali kepada istri pertamanya. Dan yang kedua ikhlas kepada manusia (ikhlas secara sosial) yang terepresentasikan saat Laisa berkorban untuk adik-adik yang ia sayangi serta turut membantu warga untuk membuat kincir air di kampung.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 20 LANGUAGE, COMMUNICATION AND CULTURE (Ilmu Bahasa, Komunikasi dan Budaya) > 2001 Communication and Media Studies > 200102 Communication Technology and Digital Media Studies |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 01 Nov 2019 01:26 |
Last Modified: | 01 Nov 2019 01:26 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/802 |
Actions (login required)
View Item |