Zaman, Komaru (2016) Klasifikasi Nama Su>rat Al-Qur’a>n (Studi Muna>sabah Su>rat Al-Qur’a>n). Masters (S2) thesis, IAIN Kediri.
Text
01 cover tesis_04 Pedoman Transliterasi.pdf Download (1MB) |
|
Text
05 BAB 1.pdf Download (544kB) |
|
Text
06 bab 2.pdf Download (799kB) |
|
Text
07 bab 3..pdf Download (927kB) |
|
Text
08 BAB 4. versi 2 docx.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
09 bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (593kB) |
|
Text
10 bab 6.pdf Download (294kB) |
|
Text
11 Halaman belakang.pdf Download (430kB) |
Abstract
Al-Qur’an yang merupakan komponen terpenting dalam segala bidang, telah memberikan nilai-nilai dan kontribusi wawasan bagi umat Islam. Allah telah mewahyukan risalah kepada Nabi Muhammad yang berupa kitab suci al-Qur’an sebagai petunjuk bagi umat manusia, dimana secara istilah al-Qur’an sebagai kalamullah, risalah terakhir untuk umat manusia, diwahyukan pada Rasul terakhir, Muhammad dalam setiap ruang dan waktu. Unsur al-Qur’an yang tercipta dari harf, kata, a>ya>t, su>rah, juz, dan h}izb terwujud dari proses turunnya (asba>b al-nuzu>l) secara bertahap atau berangsur-angsur. Didalamnya terdapat upaya pemberian nama pada unsur yang disebut su>rah. Perlu diketahui bahwa nama merupakan simbol atau tanda pengenal yang diberikan pada segala jenis benda, baik itu benda mati seperti batu, air, gunung, laut. Benda angkasa seperti langit, bumi, matahari, bintang, planet. Makhluk hidup seperti manusia, tumbuhan, hewan; makhluk gaib seperti malaikat, shaytan, iblis, surga dan neraka. Pemberian simbol atau nama pada semua yang ada di dunia ini sebagai upaya untuk mempermudah dalam mengenali sesuatu. Al-Qur’an terpelihara dari segi keaslian bahasa tanpa, perubahan, tambahan, maupun pengurangan terdiri dari surah dan ayat yang panjang maupun pendek. Komponen yang ada daalam al-Qur’an ada istilah su>rah, ayat, hizb, ruku, juz dan lainnya. Adapaun Ayat adalah sejumlah kalam Allah yang terdapat dalam sebuah surah dari al-Qur’an. Sedangkan surah adalah sejumlah ayat al-Qur’an yang mempunyai permulaan dan kesudahan. Tertib atau urutan ayat-ayat al-Qur’an adalah tawqifi, ketentuan dari Rasulillah. Berbagai keilmuan digunakan untuk mendekati dan memahami al-Qur’an supaya dapat menemukan makna yang lebih komprehensif. Adapun salah satu keilmuan yang berkembang adalah ilmu muna>sabah. Dalam pengertian bahasa muna>sabah berarti kedekatan, yang artinya bangunan antara satu kalimat dengan kalimat lainnya dalam satu ayat, antara satu ayat dengan ayat lainnya dalam banyak ayat, atau antara satu surah dengan surah lainnya. Pengetahuan ini sangat bermanfaat dalam memahami keserasian antar makna, mu’jizat Qur’an secara retorika, kejelasan keterangannya, keteraturan susunan kalimatnya dan keindahan gaya bahasanya. Keilmuan ini mempunyai fokus pembahasan linguistik dan berupaya membuka ruang baru pemikiran dan penafsiran al-Qur’an. Muna>sabah dengan pengertian dan macam-macamnya dapat mencari titik temu korelasi yang meliputi pola muna>sabah ayat dan muna>sabah surah. Muna>sabah antara surat dengan surat.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Masters (S2)) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220403 Islamic Studies (Studi Islam) |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Studi Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 12 Apr 2019 01:01 |
Last Modified: | 12 Apr 2019 01:01 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/319 |
Actions (login required)
View Item |