Setiawan, Alfan Shafrizal (2020) Aktualisasi Prinsip-Prinsip Dakwah Sunan Ampel Dalam Meningkatkan Keteladanan Guru Di MTs Da’watul Khoir Kertosono. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
932118714 prabab.pdf Download (312kB) |
|
Text
932118714 bab1.pdf Download (272kB) |
|
Text
932118714 bab2.pdf Download (345kB) |
|
Text
932118714 bab3.pdf Download (263kB) |
|
Text
932118714 bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (557kB) |
|
Text
932118714 bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (229kB) |
|
Text
932118714 bab6.pdf Download (153kB) |
|
Text
932118714 daftar pustaka.pdf Download (178kB) |
Abstract
Sunan Ampel merupakan salah satu di antara para Walisongo yang berdakwah pada periode awal. Dalam beberapa literatur disebutkan bahwa Sunan Ampel adalah pencetus awal kaderisasi pendakwah yang berpusat di daerah pesisir bernama Ampel-Dentha (sekarang Surabaya), ruh dakwah Sunan Ampel adalah berdasarkan Al-Quran surah an-Nahl ayat 125 yaitu al-Hikmah, mauidzah hasanah, dan mujaddalah allati hiya ahsan. Dengan ketiga ruh (prinsip) tersebut keteladanan dapat tercipta, maka dari itu guru merupakan sosok yang di-gugu dan di-tiru, artinya di-gugu ucapannya dan di tiru perilakunya, seyogyanya juga tidak perlu jauh-jauh memiliki kiblat, jika dengan kazanah keilmuan lokal yang sudah ada maka selain Rasulullah sendiri, Sunan Ampel sangat pantas dijadikan sebagai kiblat. Untuk itu penulis tertarik mengangkat judul di atas dengan fokus penelitian sebagai berikut: 1). Bagaimana konsep keteladanan menurut guru di MTs Da’watul Khair, 2). Bagaimana bentuk keteladanan di MTs Da’watul Khair dalam aktualisasi prinsip-prinsip dakwah sunan ampel. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan ditinjau dari sudut tempat penelitian dilakukan, terutama dalam rangka pengumpulan data, jenis penelitian yang peneliti lakukan adalah Studi Kasus, yaitu penelitian difokuskan pada satu fenomena saja yang dipilih dan ingin dipahami secara mendalam, dengan mengabaikan fenomena-fenomena lainnya. Dimana kasus tersebut adalah tentang bentuk-bentuk keteladanan guru di MTs Da’watul Khair serta aktualisasinya dalam prinsip-prinsip dakwah Sunan Ampel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1). Guru di MTs Da’watul Khair memberikan perspektif yang beraneka dalam memahami keteladan, bahwa keteladanan merupakan bentuk disiplin dan tanggung jawab terhadap profesinya, memberikan contoh perilaku yang baik kepada siswa dan sesama guru, menguasai terhadap mata pelajaran yang diampunya, dan memberikan penanaman nilai-nilai kepada siswa oleh guru, bahwa siswa senior juga harus mampu memberikan contoh yang baik kepada para junior. 2). Kemudian, bentuk-bentuk keteladanan bil-hikmah teraktualisasikan dalam pencetusan program pembiasan dan penyamaan mata pelajaran tersebut terhadap mata pelajaran PAI. Dalam bil-mauidzah teraktualisasikan dalam bentuk bimbingan mengaji al-Quran, kitab kuning, dan praktik ibadah, yang kesemuanya dibimbing langsung oleh guru MTs Da’watul Khair.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130303 Education Assessment and Evaluation (Penilaian dan Evaluasi Pendidikan) 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130313 Teacher Education and Professional Development of Educators (Pendidikan Guru dan Pengembangan Profesional Pendidik) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Mokamad Mahbub Junaidi |
Date Deposited: | 27 Dec 2021 02:09 |
Last Modified: | 27 Dec 2021 02:09 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2997 |
Actions (login required)
View Item |