Coping Stress Guru Dalam Menghadapi Agresi Santri Di TPQ Darus Sa’adah Ngronggo Kediri

Hikmah, Khizanatul (2020) Coping Stress Guru Dalam Menghadapi Agresi Santri Di TPQ Darus Sa’adah Ngronggo Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 933404815 prabab.pdf Download (628kB)
	Text 933404815 bab1.pdf Download (194kB)
	Text 933404815 bab2.pdf Download (515kB)
	Text 933404815 bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB)
	Text 933404815 bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (555kB)
	Text 933404815 bab5.pdf Download (176kB)
	Text 933404815 daftar pustaka.pdf Download (167kB)
	Text 933404815 lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (164kB)

Abstract

Coping stress merupakan cara individu menghdapi keadaan yang menekan atau stres baik dengan melakukan respon secara emosional ataupun menyelesaikan masalah langsung padasumber stres atau stressor. Agresi merupakan bentuk perilaku menyakiti dengan sengaja baiktampak atau tidak tampak yang ditujukan kepada suatu objek atau manusia untuk mencapai tujuan. Dalam penelitian ini disajikan hasil kualitatif yang menjawab pertanyaan bentuk coping stress yang dilakukan oleh guru dalam menghadapi perilaku agresi santri di TPQ Darus Sa’adah Ngronggo, Kediri.Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi kepada 5 orang guru TPQ Darus Sa’adah. Adapun analisis data dalam penelitian ini mengunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari penelitian yang telah dilakukan, diketahui bentuk agresi yang dilakukan meliputi agresi verbal, agresi kemarahan, agresi permusuhan dan agresi fisik. Agresi verbal berupa mengancam, menghina, memaki, menggunjing, membantah, dan mengumpat. Agresi kemarahan berupa sikap marah dan benci. Agresi permusuhan berupa perilaku ketidak percayaan dan khawatir. Agresi fisik berupa memukul, menampar, dan mendorong. Emotion Focused Coping dilakukan semua subyek. Coping dengan fokus pada emosi ini dilakukan dengan cara penghindaran secara emosional, menerima tanggung jawab, mengatur jarak dengan pelaku agresi, mengambil hikmah dari menangani agresifitas santri dan kontrol diri dari kemarahan yang lebih tinggi. Problem Focused Coping semua subyek dengan cara mencegah agar agresifitas tidak terjadi dan penggunaan strategi yang sesuai, dengan mengancam melaporkan pada guru yang ditakuti oleh santri, menghindari agresi yang sedang terjadi dengan membiarkan atau menyuruh santri keluar kelas, pasrah, berdo’a dan tidak melakukan apa-apa karena tidak memiliki cara untuk menghentikan agresi yang sedang terjadi.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	13 EDUCATION (Pendidikan) > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130214 Teaching Arabic as a Foreign Language (Ta'lim al-'Arabiyah Lighairi al-Nathiqin Biha) Curriculum and Pedagogy > 13021403 Thuruq al-Tadris (Teaching Methods) 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES (Ilmu Psikologi dan Kognitif) > 1701 Psychology > 170103 Educational Psychology
Divisions:	Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam
Depositing User:	Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited:	18 Nov 2021 00:33
Last Modified:	18 Nov 2021 00:33
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2743

Actions (login required)

View Item