Efektivitas Metode Scaffolding dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Komputasi Siswa SMP pada Materi Perbandingan

Marchelin, Lucky Eno (2021) Efektivitas Metode Scaffolding dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Komputasi Siswa SMP pada Materi Perbandingan. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 932302217 PRA BAB.pdf Download (1MB)
	Text 932302217 BAB 1.pdf Download (243kB)
	Text 932302217 BAB II.pdf Download (303kB)
	Text 932302217 BAB III.pdf Download (337kB)
	Text 932302217 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (684kB)
	Text 932302217 BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB)
	Text 932302217 BAB VI.pdf Download (260kB)
	Text 932302217 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (225kB)
	Text 932302217 LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Tahun 2018 PISA melaporkan bahwa siswa Indonesia (usia 15 tahun) berada pada peringkat 72 dari 78 negara dalam kemampuan matematik dan sains. Padahal siswa abad 21 harus menguasai keterampilan berpikir untuk menghadapi lingkungan kerja yang semakin kompleks. Salah satu cara berpikir untuk memecahkan persoalan adalah berpikir komputasi (computational thinking). Berpikir komputasi menerapkan dekomposisi, abstraksi, algoritma, dan pengenalan pola persoalan. Berdasarkan observasi awal di MTs Al Islah Dlopo melalui wawancara dengan guru, siswa kurang terbiasa dalam menyelesaikan soal kompleks, khususnya pada materi perbandingan. Salah satu alternatif metode pembelajaran yang dapat digunakan adalah metode scaffolding. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas metode scaffolding dalam meningkatkan kemampuan berpikir komputasi siswa SMP pada materi perbandingan. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi experiment) dengan desain penelitian two group pre post test menggunakan kelas eksperimen dan kelas kontrol. Pada kelas eksperimen dilakukan metode scaffolding, sedangkan pada kelas kontrol metode diskusi tanpa bantuan guru. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs Al Islah yang sekaligus menjadi sampel, yaitu 39 siswa kelas VIIA sebagai kelas eksperimen dan 40 siswa kelas VIIB sebagai kelas kontrol, sehingga teknik penentuan sampling adalah sampling jenuh. Instrumen dalam penelitian ini adalah soal pre test dan post test yang terdiri dari masing-masing 5 soal uraian, perangkat pembelajaran berupa RPP, dan lembar observasi. Hasil penelitian diperoleh bahwa tidak terdapat perbedaan kemampuan berpikir komputasi siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan pada kelas kontrol. Pada kelas eksperimen, terdapat perbedaan kemampuan berpikir komputasi siswa sebelum dan setelah perlakuan. Uji efektivitas menggunakan N�Gain, pada kelas kontrol diperoleh keefektivan sebesar dan pada kelas eksperimen adalah . Berdasarkan kategori N-Gain, metode diskusi tidak efektif dan metode scaffolding cukup efektif meningkatkan kemampuan berpikir komputasi siswa. Terdapat perbedaan yang signifikan rata-rata kemampuan berpikir komputasi siswa setelah diberi perlakuan antara kelas kontrol dan kelas eksperimen. Sumbangan efektivitas berdasarkan nilai Cohen’s d pada kelas kontrol sebesar , metode diskusi memberikan efek sedang terhadap peningkatan kemampuan berpikir komputasi siswa. Nilai Cohen’s d pada kelas eksperimen sebesar , metode scaffolding berpengaruh kuat terhadap peningkatan kemampuan berpikir komputasi siswa.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	13 EDUCATION (Pendidikan) > 1302 Curriculum and Pedagogy > 130208 Mathematics and Numeracy Curriculum and Pedagogy (Kurikulum dan Pedagogi Matematika dan Numerasi)
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Jurusan Tadris Matematika
Depositing User:	Muh Hamim
Date Deposited:	12 Aug 2021 03:54
Last Modified:	12 Aug 2021 03:54
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2486

Actions (login required)

View Item