SHOLIKAH, NI‟MATUS (2017) Etika Pendidikan Islam (Studi Komparatif PemikiranAl-Ghazali Dan Kh. Hasyim Asy‟ari). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
halaman awal.pdf Download (362kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (441kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (425kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (652kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (395kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (165kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (229kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP_IMG_0005.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
Abstract
Latar belakang penulisan skripsi ini adalah karena telah adanya kemerosotan etika dalam dunia pendidikan, faktanya banyak ditemukan tindakan penyimpangan dan kekerasan pada dunia pendidikan, baik oleh guru maupun siswa. Dalam skripsi ini, penulis mempunyai tiga rumusan masalah, yaitu bagaimana etika pendidikan Islam dalam perspektif al-Ghazali, bagaimana etika pendidikan Islam dalam perspektif KH. Hasyim Asy‟ari dan bagaimana persamaan dan perbedaan etika pendidikan Islam dalam perspektif al-Ghazali dan KH. Hasyim Asy‟ari Skripsi ini ditulis dengan menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitannya adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan melakukan studi tokoh. Adapun tokohnya adalah al-Ghazali dan KH. Hasyim Asy‟ari. Menggunakan dua jenis sumber data, yaitu data primer berupa kitab Ihya’ Ulumiddin karya al-Ghazali beserta terjemahannya dan kitab Adabul ‘Alim wa AlMuta’allim karya KH. Hasyim Asy‟ari beserta terjemahannya, dan didukung dengan data sekunder berupa referensi penunjang lainnya yang berkaitan. Metode pengumpulan data pada penelitian kepustakaan ini adalah metode dokumenter, yakni dengan mengumpulkan sumber data, baik data primer maupun sekunder, kemudian mendisplainya. Adapun analisis datanya menggunakan analisis deskriptif dan content analysis. Adapun hasil dari skripsi ini adalah, dalam membahas etika pendidikan Islam al-Ghazali mempunyai dua poin, yaitu kewajiban yang harus dilakukan oleh pelajar dan kewajiban yang harus dilakukan oleh guru. Sedangkan etika pendidikan Islam dalam perspektif KH. Hasyim Asy‟ari dipaparkan menjadi tujuh poin, yaitu etika bagi pencari ilmu (pelajar), etika pelajar terhadap guru, etika belajar bagi pencari ilmu, etika bagi ‘Alim (ulama/guru), etika mengajar bagi ‘Alim (ulama/guru), etika guru terhadap siswa, etika terhadap (buku). Dari ke dua pemikiran tersebut mempunyai persamaan dan perbedaan. Adapun persamaannya ke duanya adalah mempunyai paradigma pendidikan emperisme, immaterial, menekankan pada nuansa sufi, relevan dengan kondisi pendidikan saat ini. memprioritaskan ilmu agama. Adapun letak perbedaannya terletak pada apek pendidikan Islam pada peserta didik, kompetensi yang harus dimiliki pendidik, Teori belajar menurut taksonomi Bloom, metode pembelajaran.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130302 Comparative and Cross-Cultural Education (Studi Komparatif dan Pendidikan Lintas Budaya) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 06 Mar 2019 02:59 |
Last Modified: | 06 Mar 2019 02:59 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/217 |
Actions (login required)
View Item |