Analisis Kecemasan Dalam Berbicara Di Depan Umum (Studi Fenomenologi pada Anggota Komunitas Presenter Kaka Media IAIN Kediri)

Rini, Ferlina Destya (2025) Analisis Kecemasan Dalam Berbicara Di Depan Umum (Studi Fenomenologi pada Anggota Komunitas Presenter Kaka Media IAIN Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 21103081_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 21103081_bab1.pdf Download (398kB)
	Text 21103081_bab2.pdf Download (420kB)
	Text 21103081_bab3.pdf Download (401kB)
	Text 21103081_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (753kB)
	Text 21103081_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (460kB)
	Text 21103081_bab6.pdf Download (354kB)
	Text 21103081_daftarpustaka.pdf Download (339kB)
	Text 21103081_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 21103081_lembarpernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Download (186kB)

Abstract

FERLINA DESTYA RINI, Dosen Pembimbing Dr. ROPINGI, S.Ag M.Pd Dan Dr. MOH. SHOFIYUL HUDA MF, M.Ag. Analisis Kecemasan Dalam Berbicara di Depan Umum (Studi Fenomenologi Pada Anggota Komunitas Presenter Kaka Media IAIN Kediri), Skripsi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Kediri, 2025. Kata Kunci : Kecemasan Berbicara, Communication Apprehension, Presenter. Kemampuan berbicara di depan umum merupakan keterampilan penting bagi mahasiswa, terutama dalam bidang komunikasi. Namun, masih banyak mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam yang tergabung dalam komunitas presenter Kaka Media IAIN Kediri mengalami kecemasan saat tampil di depan publik. Kecemasan ini dikenal sebagai communication apprehension, yakni kondisi emosi yang muncul karena rasa takut dalam situasi komunikasi. Kecemasan ini muncul karena berbagai faktor, seperti kurangnya pengalaman, tekanan audiens, serta rendahnya rasa percaya diri. Padahal, keterampilan ini sangat dibutuhkan baik dalam konteks akademik maupun profesional. Beberapa mahasiswa telah mencoba mengelola kecemasan tersebut melalui berbagai strategi seperti latihan, persiapan materi, dan dukungan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ciri kecemasan berbicara di depan umum, faktor penyebab kecemasan berbicara di depan umum, dampaknya terhadap performa anggota komunitas, serta strategi yang digunakan untuk mengatasinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi terhadap anggota komunitas presenter Kaka Media. Adapun analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Kecemasan berbicara di depan umum (communication apprehension) adalah pengalaman nyata yang dialami oleh anggota komunitas presenter Kaka Media, yang muncul dalam bentuk gejala fisik seperti jantung berdebar dan tubuh gemetar, gejala perilaku seperti berbicara terlalu cepat dan terbata-bata, dan gejala kognitif seperti takut membuat kesalahan, pikiran negatif, dan kesulitan dalam berkonsentrasi. Faktor penyebabnya meliputi kurangnya pengalaman, tekanan audiens, perbedaan status sosial, dan situasi tak terduga, namun pengalaman kegagalan justru menjadi motivasi untuk perbaikan diri. Kecemasan ini berdampak pada performa, tetapi tidak membuat mereka menghindar, sebaliknya mereka berusaha profesional dengan menerapkan berbagai strategi pengelolaan diri seperti persiapan, latihan, relaksasi, dan visualisasi positif untuk mengatasi kecemasan tersebut secara efektif.

Actions (login required)

View Item