Pengarusutamaan ideologi muhammadiyah pada masyarakat Desa Sedayulawas Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan

Royyanah, Alfin Wardah (2025) Pengarusutamaan ideologi muhammadiyah pada masyarakat Desa Sedayulawas Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan. Undergraduate (S1) thesis, UIN Syekh Wasil Kediri.

	Text 21101008_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 21101008_bab1.pdf Download (309kB)
	Text 21101008_bab2.pdf Download (317kB)
	Text 21101008_bab3.pdf Download (279kB)
	Text 21101008_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (758kB)
	Text 21101008_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB)
	Text 21101008_bab6.pdf Download (179kB)
	Text 21101008_daftarpustaka.pdf Download (214kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keingintahuan penulis terkait kunci pengarusutamaan idelogi Muhammadiyah yang ada pada masyarakat Dusun Wedung Desa Sedayulawas Lamongan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tipologi atau model kemuhammadiyahan masyarakat Wedung Sedayulawas di kehidupan seharinya. Tujuan lainnya juga untuk mengetahui pengarusutamaan ideologi Muhammadiyah yang mampu menjadi satu-satunya organisasi di sana, dan untuk mengetahui beberapa dampak dari keberadaan lembaga Muhammadiyah bagi masyarakat Wedung Sedayulawas. Berdasarkan pada teori MKCHM (Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah), penelitian ini berangkat dalam menganalisis warga Muhammadiyah dari segi beragama, bersosial, dan bernegara yang baik. Menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi, penelitian ini sudah sepenuhnya dilakukan oleh penulis baik secara fakta dan data yang diperoleh dari observasi, wawancara dan dokumentasi. Jadi, semua fenomena, pemahaman, penjelasan, dan temuan dideskripsikan atau dijelaskan dalam bentuk uraian kalimat-kalimat sebagai hasil penafsiran secara kritis serta argumentatif berdasarkan data penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keragaman warga Muhammadiyah Wedung Sedayulawas yang terdiri dari Muhlas, Munu, dan Musa tidak menggoyahkan pengarusutamaan ideologi Muhammadiyah yang terjadi di Wedung Sedayulawas tersebut. Adapun fakta lain menunjukkan bahwa pengaruh dari tokoh agama dan masyarakat serta kelembagaan di sana telah memberikan strategi penguat bagi pengarusutamaan idelogi Muhammadiyah Ranting Wedung. Berbagai peluang dan tantangan Muhammadiyah berkembang di sana juga cukup memberikan peran bagi masyarakat. Mulai dari peluang Muhammadiyah dalam mendominasi ideologi masyarakat secara luas, disamping tantangan pada generasi muda yang rendah akan bersosial dan berorganisasi. Sehingga dampak yang akan dirasakan masyarakat adalah baik dalam membina persatuan dan kesatuan di bawah ideologi yang sama. Sedangkan buruk terhadap pemahaman atau relasi yang stag hanya pada Muhammadiyah saja. Akan tetapi hadirnya kelembagaan Muhammadiyah dikehidupan masyarakat telah memberikan dampak tersendiri dalam segi pengarusutamaan ideologi Muhammadiyah di Wedung Sedayulawas. Apalagi berbagai macam ortom Muhammadiyah seperti ‘Aisyiyah, NA, HW, TS dan lainnya hadir untuk mewarnai kegiatan masyarakat dari segi agama, moral, maupun sosial.

Actions (login required)

View Item