Aktivitas Dakwah Masjid Auliya' Setonogedong Kota Kediri Dan Dampaknya Terhadap Masyarakat

Wasyi', Siti Dzurrotul (2025) Aktivitas Dakwah Masjid Auliya' Setonogedong Kota Kediri Dan Dampaknya Terhadap Masyarakat. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 21103034_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 21103034_bab1.pdf Download (459kB)
	Text 21103034_bab2.pdf Download (329kB)
	Text 21103034_bab3.pdf Download (415kB)
	Text 21103034_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 21103034_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (316kB)
	Text 21103034_bab6.pdf Download (177kB)
	Text 21103034_daftarpustaka.pdf Download (216kB)
	Text 21103034_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text 21103034_lembarpernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Download (85kB)

Abstract

SITI DZURROTUL WASYI’, Dosen Pembimbing Hasan Basri, M.AG dan Siti Amanah, M.SI. Aktivitas Dakwah Masjid Auliya’ Setonogedong Kota Kediri dan dampaknya terhadap Masyarakat, Skripsi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, UIN Syekh Wasil Kediri, 2025 Kata Kunci: Dakwah Masjid, Aktivitas Dakwah, Dampak Sosial Keagamaan, Masjid Auliya’, Kota Kediri. Masjid Auliya’ Setonogedong Kota Kediri merupakan salah satu masjid bersejarah yang memiliki nilai dakwah tinggi karena berada di kawasan makam Syekh Wasil, tokoh penyebar Islam di Kediri. Namun, di tengah perkembangan zaman, aktivitas dakwah di masjid ini memerlukan identifikasi lebih lanjut mengenai bentuk pelaksanaannya serta dampaknya bagi kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengidentifikasi aktivitas dakwah yang dilakukan di Masjid Auliya’ Setonogedong Kota Kediri, (2) menganalisis dampak aktivitas dakwah terhadap masyarakat, serta (3) menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat aktivitas dakwah tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi dengan melibatkan beberapa informan, antara lain takmir masjid, jamaah, sesepuh, dan remaja masjid. Analisis data dilakukan melalui tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori aktivitas dakwah dari Ahmad Mubarok serta teori perubahan sosial oleh Max Weber sebagai landasan analisis terhadap dinamika masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas dakwah di Masjid Auliya’ Setonogedong dilaksanakan melalui tiga bentuk utama, yaitu dakwah bil lisan (pengajian dan ceramah), dakwah bil hal (kegiatan sosial dan kemasyarakatan), serta dakwah bil qalam (media dan dokumentasi keagamaan). Aktivitas tersebut memberikan dampak positif terhadap masyarakat dalam aspek kognitif, afektif, dan behavioral, meningkatkan pengetahuan, membentuk sikap religius, serta mengubah perilaku sosial ke arah yang lebih baik. Faktor pendukung kegiatan dakwah meliputi peran aktif takmir, partisipasi masyarakat, dan lingkungan yang religius, sedangkan faktor penghambatnya antara lain keterbatasan sumber daya manusia dan kurangnya regenerasi anak muda. Secara keseluruhan, aktivitas dakwah di Masjid Auliya’ Setonogedong bersifat transformatif karena mampu memperkuat kehidupan religius dan sosial masyarakat sekitar.

Actions (login required)

View Item