Hidayati, Dewi Masrurotul (2020) Hadis-Hadis Tentang Melestarikan Tradisi: Kajian Ma’a>ni> al-H{adi>th. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933201416 PRA BAB.pdf Download (824kB) |
|
Text
933201416 BAB I.pdf Download (631kB) |
|
Text
933201416 BAB II.pdf Download (708kB) |
|
Text
933201416 BAB III.pdf Download (824kB) |
|
Text
933201416 BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (847kB) |
|
Text
933201416 BAB V.pdf Download (263kB) |
|
Text
933201416 Daftar Pustaka.pdf Download (436kB) |
|
Text
933201416 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (946kB) |
Abstract
Tradisi merupakan keyakinan, perilaku masyarakat dari masa lampau diberikan kepada generasi selanjutnya tetap berkembang sekaligus bertahan hingga ribuan tahun yang akan datang. Tata cara yang telah ada, oleh masyarakat digunakan sebagai langkah alternatif dalam menghadapi permasalahan yang terjadi ketika mereka belum mendapatkan cara yang lain. Melestarikan tradisi diyakini masyarakat sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur. Akan terjadi suatu musibah jika dalam pelaksanaannya menghilangkan salah satu ritual dari nenek moyangnya. Permasalahan yang muncul masih banyak kita temui dalam pelaksanaan tradisi tersebut adanya prosesi ngobong kemenyan, pembacaan doa mantra-mantra. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui relevansi hadis tentang melestarikan tradisi jika dikaitkan dengan konteks kekinian diharapkan dapat bermanfaat bagi kajian hadis yang berkaitan dengan permasalahan tentang melestarikan tradisi lebih lanjut dan bisa menambah khazanah literatur studi hadis. Sebagai sumber ajaran Islam kedua, pengkajian ulang dan pengembangan pemikiran terhadap hadis perlu dilakukan dengan pemaknaan kembali terhadap hadis. Salah satu hadis yang perlu dikaji yaitu hadis yang memperbolehkan atau menerima tradisi dalam masyarakat dalam hal kebaikan. Setelah dikaji dengan menggunakan metode ma’a>ni> al-Hadi>th, hadis tentang melestarikan tradisi bisa dipahami secara tekstual dan kontekstual. Dari hasil penelitian bahwa Secara tekstual hadis tersebut mengandung makna bahwa bolehnya membuat perumpamaan dan mengambil pelajaran dari orang-orang terdahulu yang telah meninggal dunia, boleh memberi keputusan menurut apa yang diketahui berdasarkan kebiasaan, serta bersikap toleran terhadap sebagian dalam masalah Agama. Pemaknaan tentang hadis melestarikan tradisi di era kontemporer tidak ditemukan perbedaan pendapat yang mencolok di antara para ulama kontemporer dan para Muh}addisi>n. Hadis-hadis melestarikan tradisi mendorong umat Islam untuk menerima, menjaga dan mendorong umat Islam untuk melestarikan tradisi yang telah diwariskan dari nenek moyangnya, selama tradisi itu mengandung unsur penghormatan kepada Allah Swt. Tradisitradisi yang sejalan dengan prinsip-prinsip ajaran Islam, yang mana tradisi-tradisi tersebut dapat digunakan sebagai media dakwah Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220403 Islamic Studies (Studi Islam) |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Ilmu Hadits |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 16 Nov 2020 02:43 |
Last Modified: | 16 Nov 2020 02:43 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/1779 |
Actions (login required)
View Item |