PERAN KEGIATAN DZIKIR TAREKAT QADIRIYAH WA NAQSABANDIYYAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BERIBADAH (Studi Kasus Masyarakat di Masjid Al-Fatah Ds. Lamong, Kec. Badas, Kab.Kediri)

FADILAH, AYU NUR (2025) PERAN KEGIATAN DZIKIR TAREKAT QADIRIYAH WA NAQSABANDIYYAH DALAM MENINGKATKAN KUALITAS BERIBADAH (Studi Kasus Masyarakat di Masjid Al-Fatah Ds. Lamong, Kec. Badas, Kab.Kediri). Undergraduate (S1) thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KEDIRI.

	Text 21201036_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 21201036_bab1.pdf Download (711kB)
	Text 21201036_bab2.pdf Download (745kB)
	Text 21201036_bab3.pdf Download (600kB)
	Text 21201036_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 21201036_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (636kB)
	Text 21201036_bab6.pdf Download (509kB)
	Text 21201036_daftarpustaka.pdf Download (540kB)
	Text 21201036_lampiran.pdf Download (2MB)
	Text 21201036_lembarpernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (201kB)

Abstract

AYU NUR FADILAH, Dosen Pembimbing Dr. KHAINUDDIN, S.Pd.I., M.Ag., dan MUHAMMAD NABHANI., M.H., Peran Kegiatan Dzikir Tarekat Qadiriyah Wa Naqsabandiyah dalam Meningkatkan Kualitas Beribadah (Studi Kasus Masyarakat di Masjid Al-Fattah Desa Lamong Kecamatan Badas Kabupaten Kediri) Kata Kunci: Dzikir, Tarekat, Kualitas Ibadah Agama islam ialah agama yang mengajarkan penyerahan diri kepada sang pencipta yaitu Allah SWT tunduk dan taat kepada hukum Allah SWT tanpa tawar menawar. Ajaran tarekat memberikan pengaruh pada ketenangan pikiran dan perasaan kaum muslimin sehingga dapat membersihkan jiwa dan semakin dekat kepada Allah SWT. Dalam kehidupan keagamaan, tarekat menjadi alternatif kehidupan dalam situasi yang tidak stabil. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini akan membahas mengenai (1) pelaksanaan kegiatan dzikir tarekat qadiriyah wa naqsabandiyah dalam meningkatkan kualitas ibadah jamaah di Masjid Al-Fattah, dan (2) peningkatan kualitas ibadah yang telah dialami oleh jamaah di Masjid Al-Fattah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui tiga teknik yaitu: (1) wawancara dengan kyai, pengurus dan jamaah dzikir; (2) observasi kegiatan dzikir di Masjid Al-Fattah; dan Dokumentasi, yakni foto kegiatan wawancara, foto kegiatan dzikir, dan mauidhoh hasanah oleh sang kyai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan kegiatan dzikir qadiriyah wa naqsabandiyah dilaksanakan pada hari Ahad dimulai pada pukul 12.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Tahapan kegiatan dzikir qadiriyah wa naqsabandiyah dimulai dengan melaksanakan sholat dzuhur berjamaah, dzikir sirri sebanyak 165x, tawassul pendiri TQN, sholat sunnah, istirahat, mauidhoh hasanah, sholat ashar, istighotsah dan manaqib; (2) peningkatan kualitas ibadah yang telah dialami oleh jamaah yaitu niat yang kuat, meningkatkan keimanan, ketulusan dalam beribadah, penerapan ibadah sunnah, memperbanyak dzikir, disiplin beribadah kepada Allah SWT pada waktu dan saatِ yangِ telahِ ditentukanِ sertaِ ibadahِ harusِ dilaksanakanِ denganِ khusyu’ِ danِ benar.

Actions (login required)

View Item