PERAN ASATIDZ DALAM PENDIDIKAN MODERASI BERAGAMA DI PONDOK PESANTREN AL-AMIEN NGASINAN KEDIRI

ULUM, WILDAN BAHRUL (2024) PERAN ASATIDZ DALAM PENDIDIKAN MODERASI BERAGAMA DI PONDOK PESANTREN AL-AMIEN NGASINAN KEDIRI. Undergraduate (S1) thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KEDIRI.

	Text 20201080_prabab.pdf Download (897kB)
	Text 20201080_lembarpernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Download (214kB)
	Text 20201080_bab1.pdf Download (270kB)
	Text 20201080_bab2.pdf Download (269kB)
	Text 20201080_bab3.pdf Download (23kB)
	Text 20201080_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text 20201080_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (268kB)
	Text 20201080_bab6.pdf Download (8kB)
	Text 20201080_daftarpustaka.pdf Download (236kB)
	Text 20201080_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (516kB)

Abstract

Wildan Bahrul Ulum, Dosen Pembimbing Dr. H. Ilham Tohari, M.H.I. dan M. Royyan Nafis Fathul Wahab, M.Ag., Peran Asatidz dalam Pendidikan Moderasi Beragama di Pondok Pesantren Al-Amien Ngasinan Kediri, Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, IAIN Kediri, 2024. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran Asatidz dalam mengimplementasikan pendidikan moderasi beragama di Pondok Pesantren Al- Amien Ngasinan, Kediri. Latar belakang penelitian ini adalah peningkatan fenomena radikalisme yang muncul dari pemahaman agama yang kurang tepat. Pondok pesantren, sebagai salah satu lembaga pendidikan Islam, memiliki peran strategis dalam membentuk karakter santri agar mengadopsi sikap beragama yang moderat, toleran, dan menghargai keragaman. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Penelitian ini menemukan bahwa Asatidz berperan sebagai pembimbing dan motivator yang menanamkan nilai-nilai moderasi melalui doktrin keagamaan, diskusi kelompok, serta penerapan prinsip Ahlus Sunnah Wal Jamaah An Nahdiyah yang dijadikan pedoman dalam aktivitas keseharian santri. Selain itu, Asatidz juga berperan dalam mengajarkan nilai kebangsaan untuk menumbuhkan sikap cinta tanah air dan toleransi. Implementasi pendidikan moderasi di pesantren tidak hanya dilakukan dalam kelas, tetapi juga melalui programprogram khusus seperti Bahtsul Masail, yang mengajarkan santri untuk menghargai perbedaan pendapat. Rekomendasi dari penelitian ini adalah agar pondok pesantren memperluas program moderasi beragama dengan memanfaatkan media sosial sebagai sarana edukasi bagi masyarakat luas. Kata Kunci: Pendidikan Moderasi Beragama, Peran Guru, Toleransi, Kebangsaan, Ahlus Sunnah Wal Jamaah.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130304 Educational Administration, Management and Leadership (Administrasi Pendidikan, Manajemen dan Kepemimpinan) 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	WILDAN BAHRUL ULUM
Date Deposited:	30 Apr 2025 07:00
Last Modified:	30 Apr 2025 07:00
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/17063

Actions (login required)

View Item