Aufa, M. Arju Abdan (2024) Strategi Sekolah Dalam Mengembangkan Karakter Religius Siswa (Studi Kasus Di MA Al-Mahrusiyah Lirboyo Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
932125419_prabab.pdf Download (1MB) |
|
Text
932125419_bab1.pdf Download (535kB) |
|
Text
932125419_bab2.pdf Download (738kB) |
|
Text
932125419_bab3.pdf Download (331kB) |
|
Text
932125419_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (970kB) |
|
Text
932125419_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (305kB) |
|
Text
932125419_bab6.pdf Download (11kB) |
|
Text
932125419_daftarpustaka.pdf Download (231kB) |
Abstract
Pada zaman sekarang ini kasus-kasus kekerasan yang dilakukan para remaja marak terjadi, maka sangat penting bahwa karakter religius harus ditanamkan pada para remaja sekarang. Religius menjadi penting untuk dikembangkan sebab karakter religius merupakan karakter utama yang harus dinternalisasikan dan dibiasakan kepada anak khususnya peserta didik dalam kehidupannya sehari-hari. Fokus penelitian ini yaitu; (1) gambaran karakter religius siswa MA Al-Mahrusiyah Lirboyo, (2) strategi sekolah dalam mengembangkan karakter religius siswa MA Al-Mahrusiyah Lirboyo, (3) faktor penghambat dan pendukung sekolah dalam mengembangkan karakter religius siswa di MA Al-Mahrusiyah Lirboyo. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus, dengan sumber datanya yaitu dari waka kurikulum, waka kesiswaan, guru fikih, guru sejarah kebudayaan Islam, guru akidah akhlak, guru al-qur’an hadis, guru pembina IPNU IPPNU, guru pembina OSIS, dan siswa MA Al-Mahrusyah. Dalam mengumpulkan data, peneliti menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian yang dilakukan, penulis dapat menyimpulkan bahwa (1) Gambaran karakter religius siswa ketika di sekolah yaitu rajin beribadah, menghormati guru, dan peduli sosial, sedangkan gambaran karakter religius siswa ketika di luar sekolah yaitu rasa ingin tahu, peduli lingkungan, menghormati guru, berbakti kepada orang tua, peduli sosial, rajin beribadah, dan komunikatif, (2) Strategi pengembangan karakter religius siswa yaitu, moral knowing, moral modelling, moral loving, pembiasaan, pemanduan (cheerleading), nasihat, dan punishment, (3) Faktor pendukungnya yaitu; banyak guru yang dari pengurus pondok pesantren, adanya program tambahan, keberadaan sekolah yang ada di lingkungan pondok pesantren, pembiasaan dari guru yang bisa dijadikan sebuah contoh bagi para siswa untuk berkarakter religius, adanya ruang laboratorium agama dan perpustakaan sekolah untuk menunjang pembelajaran siswa. Adapun faktor penghambatnya yaitu; siswa cenderung meremehkan ketika mereka sudah merasa menguasai materi pelajaran, sarana prasarana masih terbatas, siswanya sendiri yang kurang berminat mengembangkan karakternya atau kurang bersemangat dalam belajar, munculnya kejenuhan atau rasa lelah pada peserta didik.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1301 Education Systems > 130106 Secondary Education (Pendidikan menengah) |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | M. ARJU ABDAN AUFA |
Date Deposited: | 09 Jan 2025 08:37 |
Last Modified: | 09 Jan 2025 08:37 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/15892 |
Actions (login required)
View Item |