Margaretta, Cerry Diah Ayu (2024) Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pada Materi SPLDV Kelas VIII Berdasarkan Teori Nolting Ditinjau Dari Gender. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
![[img]](https://etheses.iainkediri.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
932302019_PRABAB.pdf Download (521kB) |
|
Text
932302019_BAB1.pdf Download (264kB) |
|
Text
932302019_BAB2.pdf Download (261kB) |
|
Text
932302019_BAB3.pdf Download (70kB) |
|
Text
932302019_BAB4.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB) | Request a copy |
|
Text
932302019_BAB5.pdf Restricted to Registered users only Download (64kB) | Request a copy |
|
Text
932302019_BAB6.pdf Download (57kB) |
|
Text
932302019_DAFTARPUSTAKA.pdf Download (188kB) |
|
Text
Cerry Diah Ayu M_932302019_Surat Pernyataan Publikasi.pdf Download (59kB) |
Abstract
CERRY DIAH AYU MARGARETTA, Dosen Pembimbing Dwi Shinta Rahyu, M.Pd. dan Erni Septianawati, S.Pd, M.Si. Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Cerita Pada Materi SPLDV Kelas VIII Berdasarkan Teori Nolting Ditinjau Dari Gender. Skripsi, Program Studi Tadris Matematika, Fakultas Tarbiyah, IAIN Kediri, 2023. Kata Kunci: Analisis Kesalahan, Gender, Nolting, SPLDV Kemampuan penyelesaian masalah dalam matematika dapat dilatih melalui soal cerita dan kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya gender. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk kesalahan siswa laki-laki dan perempuan serta faktor penyebab kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita pada materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) berdasarkan teori Nolting ditinjau dari Gender. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Instrumen penelitian yang digunakan adalah 3 butir soal tes pemecahan masalah berupa soal cerita pada materi SPLDV dan pedoman wawancara. Peneliti mengambil 6 subjek yang terdiri dari 3 subjek laki-laki dan 3 subjek perempuan sebagai perwakilan kegiatan wawancara. Analisis data melalui 3 tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bentuk kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada materi SPLDV diantaranya kesalahan petunjuk arah (Misread-Directions Errors) siswa laki-laki sebesar 6% dan siswa perempuan sebesar 8%, kesalahan ceroboh (Careless Errors) siswa laki-laki sebesar 2% dan siswa perempuan sebesar 4%, kesalahan konsep (Concept Errors) siswa laki-laki sebesar 9% dan siswa perempuan sebesar 9%, kesalahan penerapan (Application Errors) siswa laki-laki sebesar 4% dan siswa perempuan 9% serta pada kesalahan saat tes (Test Taking Errors) siswa laki-laki sebesar 26% dan siswa perempuan 23%. Faktor penyebab kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita SPLDV meliputi, kesalahan petunjuk arah (Misread-Directions Errors) yaitu siswa tidak teliti dalam membaca soal dan siswa tidak dapat mengidentifikasi soal. Selanjutnya, kesalahan ceroboh (Careless Errors) yaitu siswa tidak teliti dalam menuliskan informasi yang diketahui pada soal dan siswa tidak menuliskan persamaan. Pada kesalahan konsep (Concept Errors) yaitu siswa tidak mengetahui konsep/prinsip matematika yang dibutuhkan untuk pengerjaan soal dan siswa tidak menegetahui sifat-sifat dan konsep dari materi SPLDV. Selanjutnya kesalahan penerapan (Application Errors) yaitu siswa menegetahui konsep yang dibutuhkan, tetapi tidak bisa menerapakan dengan benar, siswa tidak bisa menerapakan konsep grafik dengan tepat dan siswa tidak bisa menggambar grafik. Pada kesalahan saat tes (Test Taking Errors) yaitu siswa tidak menyelesaikan jawaban sampai akhir, karena waktu tidak cukup, siswa tidak menyimpulkan hasil akhir, siswa terjebak pada satu soal yang memakan waktu untuk menyelesaikannya, siswa melewati soal-soal yang dianggap sulit dan mengerjakan dahulu soal yang dianggap mudah.
Actions (login required)
 |
View Item |
