Fikri, Moch. Tanwirul (2024) INTERNALISASI NILAI-NILAI ASWAJA AN-NAHDLIYAH DALAM PEMBENTUKAN KARAKTER SANTRI DI MADRASAH DINIYAH PONDOK PESANTREN AL-AMIEN KOTA KEDIRI. Undergraduate (S1) thesis, INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI KEDIRI.
![]() |
Text
20201032_prabab.pdf Download (661kB) |
![]() |
Text
20201032_bab1.pdf Download (204kB) |
![]() |
Text
20201032_bab2.pdf Download (416kB) |
![]() |
Text
20201032_bab3.pdf Download (138kB) |
![]() |
Text
20201032_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (359kB) |
![]() |
Text
20201032_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) |
![]() |
Text
20201032_bab6.pdf Download (171kB) |
![]() |
Text
20201032_daftarpustaka.pdf Download (121kB) |
![]() |
Text
20201032_lampiran.pdf Download (832kB) |
![]() |
Text
20201032_lembarpernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Restricted to Repository staff only Download (191kB) |
Abstract
MOCH. TANWIRUL FIKRI, Dosen Pembimbing Prof. Dr. Muhammad Yasin, M.Pd dan Agus Dwi Santosa, M.Pd, Internalisasi Nilai-Nilai Aswaja An-Nahdliyah Dalam Pembentukan Karakter Santri di Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Al-Amien, Skripsi, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah, IAIN Kediri, 2024. Kata Kunci: Internalisasi, Aswaja An-Nahdliyah, Karakter Santri. Pendidikan karakter adalah bentuk penanaman nilai-nilai moral, baik kesusilaan maupun kesopanan. Sesuai dengan fungsi Pendidikan Nasional UU RI No. 20 Tahun 2003 pasal 3 menyebutkan, bahwa pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan dan membantu watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa. Bertujuan pengembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, berakhak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang bertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya prose, pelaksanaan, dan kendala internalisasi nilai-nilai Aswaja An-Nahdliyah di Madrasah Diniyah Pondok Pesantren Al-Amien Kota Kediri. Karena, melihat hasil observasi di lapangan masih banyak santri yang belum mengamalkan bahkan belum paham mengenai nilai-nilai Aswaja An- Nahdliyah,ِۖ sepertiِۖ nilaiِۖ tawasut,ِۖ i’tidal,ِۖ tasamuh, dan tawazun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu sumber data diperoleh melalui kepala pondok pesantren, ustaz atau guru madrasah diniyah, dan para santri. Kemudian dilanjutkan dengan pengumpulan data menggunakan metode berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang dilakukan, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa proses internalisasi nilai-nilai Aswaja An-Nahdliyah ini masih banyak ditemukan kekurangan dalam pembentukan karakter santri. Dalam hal ini, pergaulan di luar pondok pesantren menjadi faktor penghambat proses internalisasi karena ketika para santri sudah melakukan kegiatan di sekolah luar yayasan pondok pesantren perubahan lingkungan sangat mempengaruhi kebiasaan mereka. Lebih dari itu, semangat para santri yang kurang dalam menuntut ilmu menjadi kendala dasar pada proses internalisasi nilai-nilai Aswaja An-Nahdliyah ini. Dengan demikian, pondok pesantren menjadikan materi dan pembiasaan dalam memberikan pemahaman para santri mengenai proses internalisasi nilai-nilai Aswaja An-Nahdliyah ini dalam membentuk karakter santri sehingga dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1399 Other Education > 139999 Education not elsewhere classified |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | MOCH.TANWIRUL FIKRI |
Date Deposited: | 04 Feb 2025 02:54 |
Last Modified: | 04 Feb 2025 02:54 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/14688 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |