Na'imah, Khuurin Fii Jannaatin (2024) Gangguan Keterlambatan Berbicara (Speech Delay) Anak Usia 5 Tahun Di RA Kusuma Mulya VI Banjarmlati Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933418017_prabab.pdf Download (1MB) |
|
Text
933418017_bab1.pdf Download (1MB) |
|
Text
933418017_bab2.pdf Download (2MB) |
|
Text
933418017_bab3.pdf Download (1MB) |
|
Text
933418017_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
933418017_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
933418017_bab6.pdf Download (172kB) |
|
Text
933418017_daftarpustaka.pdf Download (363kB) |
Abstract
Bahasa merupakan lambang atau simbol yang digunakan untuk berkomunikasi dan beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya, bahasa juga digunakan untuk bertukar gagasan, pikiran dan emosi. Bahasa dapat diungkapkan melalui bahasa lisan, tulisan, gerak tubuh, dan musik. Pada usia 5 tahun, anak seharusnya telah mencapai beberapa tonggak penting dalam perkembangan bahasanya. Mereka diharapkan memiliki kosa kata yang luas, mampu mengonstruksi kalimat yang lebih kompleks, dan dapat berkomunikasi dengan baik. Tujuan dari penelitian ini adalah ntuk mengetahui bagaimana gambaran keterlambatan bicara pada anak usia 5 tahun di RA Kusuma Mulya VI Banjarmlati. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Fokus penelitian adalah Gambaran Keterlambatan Berbicara (Speech Delay) pada anak usia 5 tahun di RA Kusuma Mulya VI Banjarmlati. Data primer diperoleh langsung dari dua anak yang menjadi subjek penelitian, sedangkan data sekunder berasal dari wawancara dengan orangtua subjek dan guru wali kelas. Proses pengumpulan data dilakukan melalui metode observasi partisipasi dan wawancara terstruktur. Prosedur pengumpulan data melibatkan ketekunan pengamatan, triangulasi, dan teknik pemeriksaan keabsahan data. Data dianalisis dengan pendekatan kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gangguan keterlambatan berbicara pada anak usia 5 tahun di RA Kusuma Mulya VI Banjarmlati Kediri adalah sebagai berikut ; Subjek pertama (RA) dan subjek kedua (RB) mengalami gangguan keterlambatan berbicara dengan tujuh aspek yaitu ; 1) Tidak merespon terhadap suara, 2) Adanya kemunduran atau kelambatan dalam perkembangan, 3)Kesulitan dalam memahami perintah yang diberikan, 4) Berbicara lebih lambat dari pada anak seumurannya, 5) Perkataanya sulit dimengerti, 6) Kesulitan berteman, bersosialisasi dan mengikuti permainan, 7) Kesulitan dalam belajar mengeja, bahasa bahkan matematika.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1303 Specialist Studies In Education > 130312 Special Education and Disability (Pendidikan Khusus dan Disabilitas) 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES (Ilmu Psikologi dan Kognitif) > 1701 Psychology > 170106 Health, Clinical and Counselling Psychology |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam |
Depositing User: | KHURIN FII JANNATIN NA`IMAH |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 04:23 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 04:23 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/14388 |
Actions (login required)
View Item |