Pembentukan Karakter Peduli Sosial Santri Melalui Program SACS (Sunan Ampel Cinta Sesama) di Pondok Pesantren Sunan Ampel Rejomulyo Kediri

MAGHFIROH, LAILATUL (2019) Pembentukan Karakter Peduli Sosial Santri Melalui Program SACS (Sunan Ampel Cinta Sesama) di Pondok Pesantren Sunan Ampel Rejomulyo Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text pra 123.pdf Download (713kB)
	Text 45.pdf Restricted to Registered users only Download (473kB)
	Text 6 dp.pdf Download (298kB)
	Text lamp.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

Pendidikan harus menjadi jalan untuk membentuk masyarakat yang berkarakter kuat di tengah gempuran arus globalisasi. Dampak globalisasi yang sekarang dirasakan oleh masyarakat Indonesia membawa pada rendahnya moral yang dimiliki oleh para pelajar di Indonesia. Padahal, pendidikan karakter merupakan pondasi yang perlu ditanamkan sejak dini. Karater peduli sosial merupakan satu dari sekian nilai karakter yang harus dibentuk. Karakter peduli sosial akan mengarahkan kehidupan bermasyarakat Indonesia yang berjiwa sosial. Dari latar belakang di atas, rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu: 1) Bagaimana bentuk-bentuk program SACS (Sunan Ampel Cinta Sesama) di Pondok Pesantren Sunan Ampel sebagai upaya pembentukan karakter peduli sosial santri? 2) Bagaimana pelaksanaan program SACS (Sunan Ampel Cinta Sesama) di Pondok Pesantren Sunan Ampel sebagai upaya pembentukan karakter peduli sosial santri? Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yang mengambil latar di Pondok Pesantren Sunan Ampel Kediri. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan dekskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah pengasuh, tim program SACS, santri, dan alumni. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Bentuk-bentuk program SACS adalah santunan yang dilakukan setiap bulan, santunan anak yatim usia SD, santunan setiap tanggal 10 Muharram, dan koling (kotak keliling). 2) Pelaksanaan program Sunan Ampel Cinta Sesama (SACS) di Pondok Sunan Ampel sudah berjalan dengan cukup baik, melalui tiga tahapan:a) Tahap perencanaan;b) Tahap pelaksanaan;c) Tahap evaluasi. Faktor pendukung pelaksanaan program SACS adalah adanya motivasi dari pengasuh, partisipasi santri, serta kepercayaan donatur. Sedangkan faktor penghambatnya terdapat pada pembuatan buletin. Dampak yang dirasakan santri adalah meningkatkan kepekaan terhadap lingkungan, mudah berempati, belajar bersedekah, meningkatkan ketenangan dan ketentraman jiwa, serta berlatih mental dalam berinteraksi dengan masyarakat.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	13 EDUCATION (Pendidikan) > 1301 Education Systems > 130108 Technical, Further and Workplace Education (Pendidikan dan pelatihan)
Divisions:	Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User:	Muh Hamim
Date Deposited:	28 Mar 2024 02:22
Last Modified:	28 Mar 2024 02:22
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/12321

Actions (login required)

View Item