Penerapan Kompilasi Hukum Islam (KHI) terhadap sengketa hadhanah perspektif psikologi hukum keluarga (studi kasus putusan nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg)

Haryanti, Alkhusna (2023) Penerapan Kompilasi Hukum Islam (KHI) terhadap sengketa hadhanah perspektif psikologi hukum keluarga (studi kasus putusan nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 931101620_Pra BAB.pdf Download (737kB)
	Text 931101620_bab1.pdf Download (579kB)
	Text 931101620_bab2.pdf Download (581kB)
	Text 931101620_bab3.pdf Download (317kB)
	Text 931101620_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) | Request a copy
	Text 931101620_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) | Request a copy
	Text 931101620_bab6.pdf Download (12kB)
	Text 931101620_daftarpustaka.pdf Download (135kB)
	Text 931101620_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (524kB) | Request a copy
	Text 931101620_Form Pernyataan Persetujuan Publikasi (5).pdf Download (51kB)

Abstract

ABSTRAK ALKHUSNA HARYANTI, Dosen Pembimbing Dr. Husnul Yaqin, S.HI., MH dan Sheila Fakhria, MH, Penerapan Kompilasi Hukum Islam (KHI) Perspektif Psikologi Hukum Keluarga (Studi Putusan 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg), Skripsi, Program Studi Hukum Keluarga Islam , Fakultas Syariah, IAIN Kediri, 2024. Kata kunci: Kompilasi Hukum Islam, Putusan Hakim, Psikologi Hukum Perkara Nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg merupakan sengketa pengalihan hadhanah anak yang sudah mumayyiz dari pengasuhan ibu kepada ayahnya. Pasal 105 KHI menjelaskan bahwa setelah usia mumayyiz, pengasuhan anak tergantung pada pilihan anak sendiri, tetapi pada perkara ini hakim memutus perkara berlawanan dengan pendapat anak. Penelitian ini mengkaji Kompilasi Hukum Islam (KHI) dalam penyelesaian sengketa hadhanah (hak asuh anak) berdasarkan studi kasus putusan Nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg. Realitas kehidupan menunjukkan bahwa pemahaman dan penerapan hukum Islam dalam penyelesaian sengketa hadhanah menjadi krusial untuk melindungi hak-hak anak dan menjaga kesejahteraan mereka setelah perceraian orang tua. Sedangkan tujuan penelitian ini adalah mengkaji penerapan KHI dalam putusan Nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg serta menganalisis tinjauan psikologi hukum keluarga terhadap keputusan tersebut Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris menggunakan pendekatan psikologis. Sedangkan pengumpulan data pada penelitian ini melalui wawancara dengan Majelis Hakim yang menangani kasus 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan KHI dalam putusan Nomor 744/Pdt.G/2023/PA.Mlg belum optimal, dan terdapat ketidaksesuaian antara putusan hakim dengan harapan anak yang sudah mumayyiz. Hakim cenderung mempertimbangkan aspek psikologis anak dalam mengambil keputusan, namun belum didukung dengan kehadiran saksi ahli psikologi. Keputusan hakim lebih cenderung didasarkan pada bukti-bukti di persidangan dan pertimbangan hukumnya. Tinjauan psikologi hukum keluarga terkait putusan tersebut sudah sesuai dengan beberapa teori psikologi hukum seperti pertimbangan hakim terhadap kualitas hubungan emosional antara anak dan orang tua, kesejahteraan emosional anak, kemampuan orang tua dalam memberikan perawatan dan dukungan terhadap anak, ketersediaan waktu, dan pola komunikasi orang tua.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180113 Family Law (incl. Islamic Family Law, Munakahat) 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180128 Islamic Family Law > 18012803 Waliy and (Witnesses)
Divisions:	Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	ALKHUSNA HARYANTI
Date Deposited:	18 Mar 2024 04:56
Last Modified:	18 Mar 2024 04:56
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/12232

Actions (login required)

View Item