Murti, Ratih Ari (2017) Bentuk Agresivitas Pasiean Skizofrenia Di UPT Rehabilitasi Bina Laras Kras Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
Halaman Pengesahan lengkap.pdf Download (558kB) |
|
Text
BAB I revisi.pdf Download (535kB) |
|
Text
BAB II revisi.pdf Download (461kB) |
|
Text
BAB III fiks.pdf Download (316kB) |
|
Text
BAB IV revisi FIKS.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB) |
|
Text
BAB V revisi.pdf Restricted to Registered users only Download (439kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (412kB) |
|
Text
DAFTAR RIWAYAT HIDUP_Temuan Penelitian BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Skizofrenia adalah gangguan mental yang mengganggu fungsi afeksi, kognisi, dan sosial. Yang mana seseorang dengan gangguan skizofrenia memiliki ciri-ciri arus pikiran yang terputus, halusinasi yang menetap, perilaku katatonik seperti perasaan yang gundah gulana serta perasaan negatif yang sering muncul seperti sikap apatis, jarang berbicara, emosi yang tumpul atau tidak wajar. Seperti halnya perilaku agresivitas yang dapat dilakukan oleh seorang pasien skizofrenia karena rusaknya fungsi mental. Agresi adalah tingkah laku individu yang ditujukan untuk melukai atau mencelakakan individu lain karena perilaku yang tidak diinginkan. Subyek penelitian dilakukan dengan 5 pasien skizofrenia yang telah dipindahkan dari RSJ ke panti Rehabilitasi untuk pengembalian fungsi sosialnya. Dengan latar belakang pasien yang telah mendapatkan perawatan baik secara psikoterapi dan faramakoterapi selama di RSJ. Namun pada dasarnya pasien tetap dapat melakukan perllaku agresi baik itu pada dirinya sendiri, lingkungan, dan orang-orang yang berada di sekelilingnya. Dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk agresivitas pasien skizofrenia serta faktor apa saja yang mempengaruhinya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif Deskriptif. Yang mana pegumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, model data (display data), dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Dan untuk pengecekan kebasahan data dilakukan dengan cara perpanjangan pengamatan, ketekunan pengamatan dan yang terakhir adalah trianggulasi. Dari hasil penelitian, pasien skizofrenia melakukan perilaku agresif baik dalam bentuk verbal (bahasa) dan non verbal (fisik) yang lebih dominan dilakukan oleh pasien laki-laki dibandingkan pasien perempuan. Dengan hasil agresi fisik lebih tinggi pasien laki-laki 51% dibandingkan agresi fisik perempuan. Sedangkan untuk agresi verbal lebih tinggi pasien perempuan 77% dibandingkan pasien laki-laki. Yang mana perilaku agresif dipengaruhi oleh faktor internal seperti adanya kekuasaan dan kepatuhan serta pengaruh alkohol atau obat-obatan terlarang. Dan untuk faKtor eksternal dipengaruhi oleh adanya provokasi dan deindividuasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES (Ilmu Psikologi dan Kognitif) > 1701 Psychology > 170109 Personality, Abilities and Assessment |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam |
Depositing User: | Muhamad Hamim |
Date Deposited: | 28 Dec 2018 01:15 |
Last Modified: | 28 Dec 2018 01:15 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/100 |
Actions (login required)
View Item |