Cahyanti, Ajeng (2023) Tinjauan Sosiologi Hukum Islam Terhadap Pelaksanaan Al-Dayn Dana Kas (Studi Kasus Pemberdayaan Dan Kesejahteraan Keluarga Rt 32 Rw 10 Kelurahan Sukorame Kecamatan Mojoroto Kota Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
931214619_prabab.pdf Download (891kB) |
|
Text
931214619_bab1.pdf Download (244kB) |
|
Text
931214619_bab2.pdf Download (252kB) |
|
Text
931214619_bab3.pdf Download (120kB) |
|
Text
931214619_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (595kB) |
|
Text
931214619_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (49kB) |
|
Text
931214619_bab6.pdf Download (36kB) |
|
Text
931214619_daftar_pustaka.pdf Download (99kB) |
Abstract
Kegiatan utang-piutang yang terjadi saat ini memiliki bentuk perkembangan yang beragam. Pada praktik yang terjadi pada lingkungan Kelurahan Sukorame ini, terjadi bentuk al-dayn dengan menerapkan bentuk tambahan seperti bunga di setiap melakukan transaksi utang-piutang. Kegiatan ini sudah menjadi bentuk kebiasan yang telah dilakukan anggota dari dulu hingga saat ini. Latar belakang dari bentuk kebiasaan ini yaitu untuk memenuhi kebutuhan sehari-sehari sebagai salah satu alasan yang digunakan untuk melakukan utang-piutang. Dari hal tersebut tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman masyarakat terkait bunga unag dan faktor Yang Menyebabkan Anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Melakukan Praktik Utang-Piutang .Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian lapangan (field reasearch) jenis penelitian menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan memperoleh data secara langsung sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data skunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi dan wawancara. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa yang mendorong anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga melakukan praktik utang-piutang menggunakan tambahan bunga adalah bentuk dari pemahaman yang berbeda tentang utang-piutang dalam pandangan hukum Islam. Pengurus dan anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga menganggap hal tersebut hal yang biasa dan tidak perlu dipermasalahkan, mengenai hukum larangan melakukan tambahan bunga terhadap utang-piutang mereka memiliki pandangan tersendiri. Faktor yang menyebabkan melakukan utang-piutang karena adanya kemudahan disaat menemuhi kebutuhan yang mendesak. Jika ditinjau dari sosiologi hukum Islam maka hal tersebut diperbolehkan karena adanya bentuk kemaslahatan dalam keadaan darurat. Peminjam juga sudah mengetahui sebelumnya bahwa setiap melakukan transaksi utang-piutang mendapat tambahan bunga uang dan peminjam terpaksa menyetujui seluruh syarat ketentuan agar bisa mendapatkan pinjaman. Selain itu adanya faktor Internalization bentuk kepatuhan hukum, karena dengan adanya utang-piutang tersebut masyarakat merasa terbantu dalam memenuhi kebutuhan ekonomi.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY (Studi Kemasyarakatan, incl : sosiologi) > 1608 Sociology > 160809 Sociology of Education |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | Ajeng Cahyanti |
Date Deposited: | 26 Jun 2023 04:01 |
Last Modified: | 26 Jun 2023 04:01 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/8733 |
Actions (login required)
View Item |