Pandangan Masyarakat Denanyar Jombang Terhadap Pembatasan Usia Nikah (Fenomena Pernikahan di Bawah Umur)

Sholeh, Moh (2015) Pandangan Masyarakat Denanyar Jombang Terhadap Pembatasan Usia Nikah (Fenomena Pernikahan di Bawah Umur). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 931100211-prabab.pdf Download (1MB)
	Text 931100211-bab1.pdf Download (438kB)
	Text 931100211-bab2.pdf Download (297kB)
	Text 931100211-bab3.pdf Download (114kB)
	Text 931100211-bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (503kB)
	Text 931100211-bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (372kB)
	Text 931100211-bab6.pdf Download (94kB)
	Text 931100211-DAFTARPUSTAKA.pdf Download (96kB)
	Text 931100211-lmpiran.pdf Restricted to Registered users only Download (196kB)

Abstract

Dalam pandangan Islam, pernikahan mempunyai kedudukan yang teramat penting bagi kehidupan manusia baik perorangan maupun kelompok, sebab hukum pernikahan mengatur tatacara kehidupan berkeluarga yang merupakan inti kehidupan masyarakat sejalan dengan kedudukan manusia sebagai mahluk melebihi mahluk-mahluk lainya. Pernikahan adalah suatu peristiwa hukum. Sebagai suatu peristiwa hukum maka subjek hukum yang melakukan peristiwa tersebut harus memenuhi syarat. Salah satu syarat manusia sebagai objek hukum untuk dapat dikatakan cakap melakukan perbuatan hukum adalah harus sudah dewasa. Mengingat hukum yang mengatur tentang perkawinan adalah undangundang no 1 tahun 1974 tentang perkawinan. Maka ketentuan dalam undangundang inilah yang harus ditaati semua golongan masyarakat yang ada di Indonesia. Di Desa Denanyar Jombang terjadi banyak pernikahan di bawah umur baik karena terpaksa maupun tidak, walaupun dampak dari pernikahan di bawah umur sangat besar, baik bagi pelaku, maupun masyarakat sekitar. Lalu apa sebenarnya faktor penyebab terjadinya pernikahan di bawah umur yang terjadi di Desa Denanyar Jombang. Oleh karena itu peneliti akan mengangkat penelitian yang berjudul “Pandangan Masyarakat Denanyar Jombang Terhadap Pembatasan Usia Nikah (Fenomena pernikahan di bawah umur)” Dalam mengkaji permasalahan ini penulis menggunakan pendekatan yang bersifat empiris (yuridis sosiologis). Berdasarkan sifat permasalahannya penelitian ini termasuk studi kasus (case study). Berdasarkan rencana penyelidikannya, skripsi ini bisa dimasukkan dalam jenis penelitian deskriptif. Metode pengumpulan data diperoleh dari wawancara dan dokumentasi. Subjek data penelitian adalah staf Kelurahan Desa Denanyar, Tokoh Agama, pelaku pernikahan di bawah umur, serta sebagian masyarakat Desa Denanyar lainnya untuk mengetahui persepsi masyarakat Desa Denanyar terhadap pembatasan usia nikah menurut UU. Faktor utama penyebab terjadinya pernikahan di bawah umur di Desa Denanyar Jombang adalah ekonomi, kurangnya pengetahuan pentingnya alat reproduksi pada wanita dan pergaulan bebas. Pandangan masyarakat Desa Denanyar Jombang terhadap usia nikah yang ditetapkan oleh UU perkawinan terbagi menjadi dua yaitu sebagian masyarakat setuju karena mereka sadar bahwa dampak dari pernikahan dini sangatlah besar dan sebagian lainnya tidak setuju karena menurut mereka, Agama tidak melarang adanya pernikahan dibawah usia 16 tahun.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180128 Islamic Family Law > 18012801 Nikah (Marriage)
Divisions:	Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam
Depositing User:	Muh Hamim
Date Deposited:	08 Nov 2019 01:44
Last Modified:	08 Nov 2019 01:44
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/843

Actions (login required)

View Item