Konformitas Remaja Broken Home Pada Komunitas Punk : (Studi Kasus Lingkungan Rumah Tempat Tinggal Di Kelurahan Bujel Kota Kediri)

Nafisah, Nana (2021) Konformitas Remaja Broken Home Pada Komunitas Punk : (Studi Kasus Lingkungan Rumah Tempat Tinggal Di Kelurahan Bujel Kota Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 933412016_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 933412016_bab1.pdf Download (171kB)
	Text 933412016_bab2.pdf Download (254kB)
	Text 933412016_bab3.pdf Download (205kB)
	Text 933412016_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (281kB)
	Text 933412016_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (222kB)
	Text 933412016_bab6.pdf Download (149kB)
	Text 933412016_daftarpsutaka.pdf Download (185kB)
	Text 933412016_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (900kB)

Abstract

ABSTRAK . Nana Nafisah, 2021. Dosen pembimbing Tatik Imadatus Sa’adati, M.Psi Psikolog dan Saiful Mujab, M.A. Konformitas Remaja Broken Home Pada Komunitas Punk : (Studi Kasus Lingkungan Rumah Tempat Tinggal Di Kelurahan Bujel Kota Kediri), Skripsi, Program Studi Psikologi Islam, Jurusan Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Kediri 2021 . Kata kunci: Konformitas, Remaja Broken Home, Komunitas Punk Konformitas merupakan perubahan suatu tindakan atau perilaku yang disebabkan oleh tekanan dari sesuatu atau kelompok tertentu. Konformitas biasanya dilakukan oleh peserta didik usia remaja terhadap kelompok teman sebaya. Remaja masih memiliki emosi yang mudah berubah-ubah sehingga membuat remaja mudah mengambil keputusan yang bertentangan dengan normanorma yang ada agar diterima di suatu kelompok-kelompok tertentu. Konformitas dapat terjadi ketika seseorang merubah perilaku atau sikap agar menyerupai perilaku atau sikap suatu kelompok tertentu. Memang, bagi kebanyakan remaja, masa remaja bukanlah masa pemberontakan, krisis, tidak normal, atau penyimpangan. Hal ini termasuk remaja yang tergabung dalam komunitas Punk. Punk adalah perilaku yang lahir dari sifat melawan, tidak puas hati, marah dan benci pada sesuatu yang tidak pada tempatnya (sosial, ekonomi, politik dan budaya) terutama terhadap tindakan yang menindas. Penganut punk mewujudkan itu ke dalam musik dan pakaian. Mereka hidup bebas tapi tetap bertanggung jawab pada setiap pemikiran dan tindakannya. Oleh sebab itu, mereka menciptakan perlawanan yang hebat dengan realisasi musik, gaya hidup, komunitas dan kebudayaan sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek konformitas remaja broken home pada komunitas punk, Untuk mengetahui faktor apa saja yang menyebabkan mereka bergabung dengan komunitas punk. dan Untuk mengetahui macam-macam konformitas pada komunitas punk. Metode yang digunakan penelitian ini melalui pendekatan penelitian kualitatif dengan desain studi kasus dengan 4 subjek remaja broken home pada komunitas punk. Teknik pengumpulan data menggunakan (1) wawancara (2) observasi (3) dokumentasi. Analisis data melalui 3 proses yaitu: (1) reduksi data (2) penyajian data (3) penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Konformitas remaja broken home terhadap punk di Kelurahan Bujel Kota Kediri terkait dengan faktor-faktor yang mempengaruhinya, yaitu faktor kohesivitas dan ukuran kelompok. Kohesivitas individu mencakup adanya ketertarikan individu terhadap kelompok dimana individu merasa tertarik terhadap musik punk, teman sebaya dan style punk. dan kebutuhan akan eksistensi, kebutuhan akan kebebasan, dan terakhir adalah krisis identitas diri dimana masa remaja dalam masa transisi yang didefinisikan sebagai suatu masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES (Ilmu Psikologi dan Kognitif) > 1701 Psychology > 170109 Personality, Abilities and Assessment
Divisions:	Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam
Depositing User:	Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited:	15 Mar 2023 03:24
Last Modified:	15 Mar 2023 03:24
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/7938

Actions (login required)

View Item