Faktor-faktor penyebab peningkatan Angka perceraian dengan alasan kekerasan Dalam rumah tangga ( KDRT ) (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri Tahun 2011-2012)

Amal, Hadrowi (2014) Faktor-faktor penyebab peningkatan Angka perceraian dengan alasan kekerasan Dalam rumah tangga ( KDRT ) (Studi Kasus di Pengadilan Agama Kabupaten Kediri Tahun 2011-2012). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
901101210 prabab.pdf

Download (348kB)
[img] Text
901101210 BAB I baru.pdf

Download (301kB)
[img] Text
901101210 BAB II baru.pdf

Download (255kB)
[img] Text
901101210 BAB III baru.pdf

Download (56kB)
[img] Text
901101210 BAB IV baru.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB)
[img] Text
901101210 BAB V baru.pdf
Restricted to Registered users only

Download (345kB)
[img] Text
901101210 BAB VI baru.pdf

Download (171kB)

Abstract

Pernikahan merupakan peristiwa penting dalam kehidupan setiap orang. Karenanya, pernikahan juga dianggap sebagai upacara sakral yang bersejarah bagi kehidupan kedua mempelai. Islam mengajarkan dan menganjurkan nikah karena akan berpengaruh baik bagi pelakunya sendiri, masyarakat, dan seluruh umat manusia. Hikmah pernikahan adalah sebagai jalan alami yang paling baik dan sesuai untuk menyalurkan dan memuaskan naluri seks; nikah sebagai jalan terbaik untuk membuat anak-anak menjadi mulia, memperbanyak keturunan, melestarikan hidup, serta memelihara nasab yang oleh Islam sangat dipentingkan sekali; menumbuhkan naluri kebapakan dan keibuan saling melengkapi menghidupkan suasana. Dalam tinjauan Islam, nikah, menurut pengertian secara bahasa artinya berkumpul dan saling menyatu. Dalam sebuah rumah tangga butuh komunikasi yang baik antara suami dan istri. Jika di dalam sebuah rumah tangga tidak ada keharmonisan dan kerukunan di antara kedua belah pihak, itu bisa menjadi pemicu timbulnya KDRT, yaitu kekerasan yang dilakukan di dalam rumah tangga, baik yang dilakukukan oleh suami maupun oleh istri. Penelitian ini terfokus pada penyebab meningkatnya angka perceraian yang disebabkan tindakan KDRT. Dalam penelitian ini penulis menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu sebuah penelitian yang menghasilkan data berupa ucapan atau tulisan perilaku yang dapat diamati dari orang-orang yang menjadi subjek itu sendiri. Sedang penelitian yang penulis gunakan adalah studi kasus, yaitu suatu penelitian yang dilakukan secara rinci terhadap suatu latar atau suatu obyek atau suatu keadaan atau tempat penyimpan dokumen ataupun peristiwa tertentu. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa ada empat faktor yang berpotensi menjadikan rumah tangga retak, yaitu sikap temperamental, pernikahan dini, ikut campur pihak ketiga, tidak demokratis dan harmonis. Dari keempat faktor tersebut, satu upaya meminimalisir yang paling mendasar adalah mempertebal pengetahuan agama bagi orang-orang yang akan melaksanakan pernikahan. Dengan ilmu agama yang mapan insyaallah tindak kekerasan dalam rumah tangga dapat diminamalisir. Demikianlah kiranya, bahwa agama diturunkan berfungsi sebagai pedoman hidup setiap manusia. Agama mengatur tata cara kehidupan manusia secara menyeluruh, baik kaitannya sebagai individu, anggota keluarga, maupun bagian dari masyarakat luas. Dengan berpedoman pada kaidah-kaidah agama, maka keseimbangan hidup keluarga dan masyarakat dapat diharapkan.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180128 Islamic Family Law > 18012807 Talaq, Khulu'(Divorce)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Muh Hamim
Date Deposited: 07 Feb 2023 03:50
Last Modified: 07 Feb 2023 03:50
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/7660

Actions (login required)

View Item View Item