Tinjauan Hukum Islam Terhadap Bagi Hasil Dalam Praktik Konsinyasi Mainan Serba 2000 (Studi Kasus di Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik)

Anggraini, Dwika (2022) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Bagi Hasil Dalam Praktik Konsinyasi Mainan Serba 2000 (Studi Kasus di Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
931215018_prabab.pdf

Download (3MB)
[img] Text
931215018_bab1.pdf

Download (449kB)
[img] Text
931215018_bab2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
931215018_bab3.pdf

Download (447kB)
[img] Text
931215018_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (356kB)
[img] Text
931215018_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (598kB)
[img] Text
931215018_bab6.pdf

Download (319kB)
[img] Text
931215018_daftarpustaka.pdf

Download (427kB)
[img] Text
931215018_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Dwika Anggriani. 2022. Tinjauan Hukum Islam Terhadap Bagi Hasil Dalam Praktik Konsinyasi Mainan Serba 2000. (Studi kasus di Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik), skripsi, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, IAIN Kediri. Pembimbing (I) Dr. Hj. Nurul Hanani, M.HI. Pembimbing (II) Sheila Fakhria, M.H. Kata Kunci : Konsinyasi, Bagi Hasil, Hukum Islam Konsinyasi merupakan suatu barang yang dititipkan oleh pemilik barang kepada seseorang bertindak sebagai pihak penjual atau pengelola dengan adanya pemberian imbalan atau upah. Dalam hukum Islam, praktik konsinyasi terdapat beberapa pendekatan teori akad yang digunakan seperti halnya akad mudharabah, praktek konsinyasi yang dilakukan di toko bu Siti di Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik. Akad pertama kali dilakukan pada saat pemilik barang menitipkan barangnya kepada pihak toko atau pengelola barang. Dalam keuntungannya pemilik barang menggunakan sistem bagi hasil yang telah disepakati kedua belah pihak. Tetapi pada kenyataannya terdapat perselisihan antara kedua belah pihak pada saat penghitungan pembagian hasil, hal tersebut menjadikan salah satu pihak merasa dirugikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem bagi hasil dalam praktik konsinyasi dan juga menganalisa sistem bagi hasil dalam praktik konsinyasi di Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian lapangan (field reasearch) dengan pendekatan teologis yang bersifat kualitatif. Penelitian ini menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Dalam pengumpulan data peneliti menggunakan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil dari pemenilitian menyimpulkan dua hal: pertama Praktik konsinyasi dengan menggunakan sistem bagi hasil di toko bu Siti Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik adalah termasuk akad mudharabah, kedua pihak telah menyepakatinya dengan ketentuan akad diawal yang telah disetujui dengan saling rela, dan juga memenuhi rukun dan syara’ dalam akad mudharabah. Kedua Pada saat berlangsungnya akad bagi hasil yang dilakukan oleh kedua belah pihak yang dilakukan di toko bu Siti Desa Banyutengah Kecamatan Panceng Kabupaten Gresik, terdapat adanya ketidak sesuaian pembagian hasil dengan akad yang telah disepakati diawal dengan praktik yang dilakukan, sehingga menjadikan ketidak relaan dari salah satu pihak. Ditinjau dari hukum Islam mengenai proses berlangsungnya praktik konsinyasi dengan menggunakan akad bagi hasil yang dilakukan di toko bu Siti dengan pemilik barang terdapat terjadinya akad fasid, karena pemilik barang terdapat melakukan unsur penipuan atau ketidak jujuran.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180119 Law and Society (Hukum dan Masyarakat)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Dwika Anggriani
Date Deposited: 24 Jan 2023 08:29
Last Modified: 24 Jan 2023 08:29
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/7552

Actions (login required)

View Item View Item