Taufiq, Fajar (2022) Wanita Dalam Ayat-Ayat Al-Qur'an (Perspektif Hamka Dalam Tafsir Al-Azhar). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933801815_prabab.pdf Download (1MB) |
|
Text
933801815_bab1.pdf Download (460kB) |
|
Text
933801815_bab2.pdf Download (336kB) |
|
Text
933801815_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
|
Text
933801815_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB) |
|
Text
933801815_bab5.pdf Download (69kB) |
|
Text
933801815_daftarpustaka.pdf Download (155kB) |
|
Text
933801815_suratpernyataan.pdf Download (358kB) |
Abstract
FAJAR TAUFIQ, Dosen Pembimbing (1) Dr. M. QOMARUL HUDA, M.Fil.I. (2) Dr. KHAERUL UMAM, M.Ud, Wanita dalam Ayat-Ayat AlQur’an (Perspektif Hamka salam Tafsir AL-Azhar), Skripsi, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Kediri, 2022. Kata Kunci: Tafsir Maudu’i, al-Nisā’ dan al-Mar’ah Al-Nisā’ dan al-Mar’ah dipandang dengan kacamata Tafsir Maudu’i. Tafsir berusaha menjelaskan apa yang belum atau tidak jelas maksudnya supaya menjadi jelas. Menerangkan apa yang samar menjadi terang dan yang sulit dipahami menjadi mudah. Sementara kata Maudu’I secara Bahasa berasal dari kata maudu’, isim maf’ul dari fi’il madhiwadha’a yang memiliki makna beraneka ragam, yaitu: yang diletakkan, yang diantar, yang ditaruh, atau yang dibuat-buat, yang dibicarakan. Dalam konteks ini kata maudu’I di maknai dengan tema atau topik, dari definisi tersebut dapat dipahami bahwa tafsir maudu’i adalah metode tafsir yang berusaha mencari suatu jawaban al-Qur’an tentang tema tertentu, sehingga tafsir ini juga diberi nama dengan tafsir tematik. Setelah dilakukan penelitian, penulis menemukan bahwa redaksi al-Nisā’ tidak hanya berkaitan tentang perempuan sebagai ladang bagi laki-laki. Tetapi lebih daripada itu, ayat yang menjelaskan tentang ladang bagi laki-laki juga merupakan ayat tentang kewajiban memberikan nafkah secara lahir dan batin serta memperlakukan wanita dengan baik. Sedangkan al-Mar’ah dalam salah satu redaksinya memberikan pelajaran tentang pentingnya berkata jujur. Dari sini bisa diambil sebuah kesimpulan bahwa al-Nisā’ merupakan redaksi tentang perempuan dan kehidupan manusia di sekitarnya. Sedangkan al-Mar’ah merupakan redaksi tentang perempuan dan beberapa aspek yang melingkupi dirinya sendiri.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220403 Islamic Studies (Studi Islam) > 22040303 Al-Qur'an and Related Science (Al-Qur’an dan Ilmu yang Berkaitan) > 2204030305 Tafsir Al-Qur’an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Fajar Taufiq |
Date Deposited: | 25 Jul 2022 07:04 |
Last Modified: | 25 Jul 2022 07:20 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/5160 |
Actions (login required)
View Item |