Sari, Popo Noviya (2020) Peran Penghulu Dalam Menentukan Kewalian Atas Anak Perempuan Yang Lahir Akibat Kehamilan Diluar Nikah (Studi Kasus di KUA Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
931101717_prabab.pdf Download (524kB) |
|
Text
931101717_bab1.pdf Download (236kB) |
|
Text
931101717_bab2.pdf Download (459kB) |
|
Text
931101717_bab3.pdf Download (108kB) |
|
Text
931101717_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (396kB) |
|
Text
931101717_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB) |
|
Text
931101717_bab6.pdf Download (157kB) |
|
Text
931101717_daftarpustaka.pdf Download (211kB) |
|
Text
931101717_suratpernyataan.pdf Download (116kB) |
Abstract
POPY NOVIYA SARI, Dosen pembimbing Moh Nafik, MHI dan Fatimatuz Zahro’. M.H.I, Peran Penghulu Dalam Menentukan Kewalian Atas Anak Perempuan Yang Lahir Akibat Kehamilan Diluar Nikah (Studi Kasus di KUA Kecamatan Kesamben Kabupaten Jombang), Hukum Keluarga Islam, IAIN Kediri, 2021 Kata Kunci: Peran Penghulu, Anak Perempuan Yang Lahir Akibat Kehamilan Diluar Nikah, KUA Kecamatan Kesamben Perwalian di dalam perkawinan merupakan suatu hal yang sangat penting didalam sebuah pernikahan, karena dengan adanya seorang wali, pernikahan akan menjadi sah dimata hukum dan agama dan sebaliknya jika didalam perkawinana tidak ada wali maka pernikahan tidak akan sah. Wali dalam perkawinan dibagi menjadi dua macam yaitu wali nasab dan wali hakim. Perwalian dalam suatu perkawinan ini tidak dapat dipisahkan dengan nasab atau keturunan, karena dengan adanya perkawinan yang sah bertujuan untuk menjaga nasab yang baik, teratur dan tidak terputus. Mengenai permasalahan nasab berarti juga membicarakan mengenai anak sah dan anak tidak sah. Menurut Ulama’ Imam Syafi’i jika anak tersebut lahir lebih dari enam bulan dari akad perkawinan orang tuanya maka anak tersebut bisa dinasabkan kepada laki-laki yang mengawini ibunya, tetapi jika anak tersebut dilahirkan dalam jangka waktu kurang dari enam bulan dari akad perkawinan ibu bapaknya maka anak tersebut hanya bisa dinasabkan kepada ibunya saja, hal ini yang tidak sejalan dengan ketentuan anak sah menurut Undang-Undang Perkawinan maupun KHI, yang mana nantinya akan berpengaruh terhadap proses penentuan wali nikah bagi anak atau calon pengantin mempelai perempuan yang dimana dalam hal ini pihak KUA memiliki wewenang terhadap permasalahan tersebut. Berlatar belakang dari masalah tersebut maka penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh bagaimana pelaksanaan penentuan wali nikah bagi anak perempuan yang lahir akibat dari kehamilan diluar nikah. Penulis memilih KUA Kecamatan Kesamben sebagai tempat penelitian. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research), pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan wawancara. Data yang dikumpulkan oleh peneliti kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis induktif. Teknis analisis induktif adalah analisis yang berpijak dari pengertian-pengertian atau fakta-fakta yang bersifat khusus kemudian diteliti dari menghasilkan pengertian umum. Analisa data induktif adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, dan studi dokumentasi tersebut. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan penentuan wali nikah bagi anak perempuan yang lahir akibat kehamilan diluar nikah di KUA Kecamatan Kesamben yaitu dengan cara mengumpulkan data terlebih dahulu seperti akta nikah anak dan buku nikah kedua orang tua jika dalam pengumpulan data tersebut anak terindikasi hasil dari kehamilan diluar nikah maka menhgaruskan menggunakan wali hakim sebagai wali nikah, dalam hal ini KUA berpedoman pada hukum Fiqih dan menggunakan mazhab Syafi’iyah untuk menyelesaikan kasus tersebut.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180128 Islamic Family Law > 18012801 Nikah (Marriage) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Popy Noviya Sari |
Date Deposited: | 19 Apr 2022 05:33 |
Last Modified: | 19 Apr 2022 05:33 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/4266 |
Actions (login required)
View Item |