Yunianto, Mohamad Imam Husen (2020) Metode Tadarruj Al-Quran Dalam Penetapan Hukum Khamr. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933300314 prabab.pdf Download (659kB) |
|
Text
933300314 bab1.pdf Download (480kB) |
|
Text
933300314 bab2.pdf Download (771kB) |
|
Text
933300314 bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (821kB) |
|
Text
933300314 bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (492kB) |
|
Text
933300314 bab5.pdf Download (221kB) |
|
Text
933300314 daftar pustaka.pdf Download (317kB) |
|
Text
933300314 lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (216kB) |
Abstract
Dalam penelitian ini fokus penelitian yang diangkat adalah (1) Pengertian tadarruj al-Qur‟an. (2) Penerapan tadarruj kedalam ayat pengharaman khamr. (3) Pemikiran Imam al-Qurtubhi dan Quraish Shihab dalam menjelaskan khamr tidak langsung diharamkan di awal Islam. Penelitian ini sangat menarik di analisis karena metode tadarruj sangat bijaksana dalam mengambil keputusan untuk menghapus kebiasaan bangsa arab. Tanpa ada paksaan dan kekerasan metode tadarruj ini berhasil merubah tatanan masyarakat, kebudayaan, politik, dan hukum tanpa penolakan dari bangsa arab. Dalam penelitian ini penulis lebih terfokus pada kajian metode tadarruj digunakan untuk menetapkan hukum khamr di awal Islam sampai khamr haram di minum maupun di jual. Dengan hukum yang bertahap didalam al-Qur‟an kebiasaan meminum khamr akhirnya bisa di hapus dari kebudayaan bangsa arab. Jika khamr langsung diharamkan di awal Islam maka masyarakat arab akan menolak dan terus meminum khamr sampai kapan pun. Penelitian ini bersifat kajian pustaka (Library Research) yang di lakukan dengan cara dokumentasi, yaitu mencari dan mengumpulkan data dengan cara mencari serta menelaah data kulitatif yang sesuai dengan tema dari sumber data primer dan data sekunder. Data primer yang digunakan adalah al-Quran, kitabkitab tafsir sedangkan data sekunder adalah hal-hal yang berkaitan dengan tema diatas. Dan tafsir tahlili yaitu suatu metode yang menganalisa suatu ayat secara mendalam dengan cara analitis atau menjelaskan ayat-ayat al-Quran dalam berbagai aspek, serta menjelaskan maksud yang terkandung didalamnya sehingga kegiatan mufassir hanya menjelaskan ayat demi ayat, surat demi surat, makna lafal tertentu, susunan kalimat, persesuaian kalimat satu dengan kalimat yang lain, asbabun nuzul, nasikh mansukh, yang berkenaan dengan ayat yang ditafsirkan. Penelitian ini juga menganalisis pemikiran dari dua ulama yang memiliki metode penafsiran yang sama yaitu Imam al-Qurtubhi dan Quraish Shihab. Dengan menggunakan metode penafsiran lughawi dan bi ma‟tsur beliau dalam menafsirkan ayat tahapan pengharaman kha>mr lebih teliti dalam mengambil keputusan dan berijtihad sesuai dengan kondisi kebudayaan masyarakat dan lingkungan kehidupannya.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180110 Criminal Law and Procedure (incl. Hukum Acara Pidana, Hukum Pidana Islam) |
Divisions: | Program Pascasarjana > Program Studi Magister Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Mokamad Mahbub Junaidi |
Date Deposited: | 16 Nov 2021 04:31 |
Last Modified: | 16 Nov 2021 04:31 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2726 |
Actions (login required)
View Item |