Ardhillah, Nandha Hidayatul (2021) Penentuan Jodoh Berdasarkan Ilmu Wafaq (Abajadun) Di Dusun Tirim Desa Plososari Kec. Puri Kab. Mojokerto Dalam Perspektif Hukum Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
931106517 prabab.pdf Download (1MB) |
|
Text
931106517 bab1.pdf Download (498kB) |
|
Text
931106517 bab2.pdf Download (778kB) |
|
Text
931106517 bab3.pdf Download (329kB) |
|
Text
931106517 bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (751kB) |
|
Text
931106517 bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (660kB) |
|
Text
931106517 bab6.pdf Download (191kB) |
|
Text
931106517 daftar pustaka.pdf Download (474kB) |
|
Text
931106517 lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Dalam setiap keluarga pasti menghendaki untuk selalu harmonis dan bahagia. Pernikahan bukanlah menyatukan dua manusia saja, melainkan juga kedua belah keluarga besar, yang mana berbeda suku, ras, maupun tradisi. Apalagi di Indonesia yang banyak macam-macam adat istiadat. Dalam pernikahan harus menggunakan hitungan ilmu wafaq (abajadun) dalam penentuan jodoh. Berdasarkan problematika diatas peneliti mengadakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui penentuan jodoh berdasarkan ilmu wafaq (abajadun) di Dusun Tirim Desa Plososari Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto. Serta bagaimana perspektif hukum Islam tentang penentuan jodoh berdasarkan ilmu wafaq (abajadun) tersebut. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif, pegumpulan sumber data primer dilakukan dengan observasi dan wawancara langsung kepada orang yang lebih mengetahui tentang penentuan jodoh berdasarkan ilmu wafaq (abajadun) dalam perkawinan, baik kepada sesepuh desa, masyarakat maupun tokoh agama yang telah menggunakan hitungan ilmu wafaq (abajadun) dalam pernikahan. Selain itu juga didukung oleh buku, jurnal maupun dokumen penting yang berhubungan dengan penelitian ini. Setelah semua terkumpul tahap selanjutnya yaitutahap analisis, yang mana memadukan teori dengan fenomena yang ada pada masyarakat. Berdasarkan penelitian yang diperoleh dari penentuan jodoh berdasarkan ilmu wafaq (abajadun) dalam perkawinan yaitu digunakan untuk ikhtiyar (usaha) mencari sesuatu yang baik untuk kedepannya agar menjadi keluarga yang harmonis dan bahagia. Sehingga masih banyak masyarakat yang menggunakan. Dapat ditarik kesimpulan bahwa penentuan jodoh berdasarkan ilmu wafaq (abajadun) di Dusun Tirim Desa Plososari Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto dalam perspektif hukum Islam ini mubah (boleh). Karena masyarakat menggunakan adat tersebut sebagai ikhtiyar (usaha) selain itu, hanya melestarikan adat arab serta berkeyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi sudah ditentukan oleh Allah SWT.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial Law, Islamic Contract Law) > 18012716 Waqf, Zakah, Infaq, Shadaqah 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180128 Islamic Family Law > 18012801 Nikah (Marriage) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | Mokamad Mahbub Junaidi |
Date Deposited: | 11 Nov 2021 02:42 |
Last Modified: | 11 Nov 2021 02:42 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2695 |
Actions (login required)
View Item |