Peranan Home Industry Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Muslim (Studi Kasus di Sentra Usaha Tahu Kelurahan Tinalan Kota Kediri)

AGSUMA, FANDY DWI (2015) Peranan Home Industry Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Muslim (Studi Kasus di Sentra Usaha Tahu Kelurahan Tinalan Kota Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text ABSTRAK_SAMPUL SKRIPSI.pdf Download (767kB)
	Text BAB I FANDI.pdf Download (145kB)
	Text BAB II FANDI.pdf Download (180kB)
	Text BAB III FANDI.pdf Download (146kB)
	Text BAB IV FANDI.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB)
	Text BAB V FANDI.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB)
	Text BAB VI FANDI.pdf Download (11kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA FANDI.pdf Download (11kB)
	Text daftar riwayat hidup_resume _SEMINAR.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Industri kecil dan rumah tangga (dalam hal ini UMKM), memiliki kontribusi yang besar dalam pembangunan karena menyerap tenaga kerja dalam jumlah yang besar dan menjadi penyumbang pendapatan asli daerah yang signifikan. Salah satu wilayah yang sebagian besar penduduknya bekerja di sektor industri rumah tangga tahu adalah Kelurahan Tinalan. Karakteristik usaha tersebut adalah masih menggunakan teknologi tradisional, sangat sederhana, dan banyak menggunakan keahlian tangan. Adapun fokus penelitian skripsi ini yaitu : 1). Bagaimana home industry sentra tahu dalam menjalankan usahanya di Kelurahan Tinalan Kota Kediri? 2) Bagaimana tingkat pendapatan masyarakat muslim di Kelurahan Tinalan Kota Kediri? 3) Bagaimana peranan home industry sentra tahu dalam meningkatkan pendapatan masyarakat muslim di Kelurahan Tinalan Kota Kediri? Metodologi penelitian skripsi ini menggunakan pendekatan kualitatif yang hasil penelitiannya disajikan dalam bentuk deskriptif. Informan dalam penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Tinalan. Untuk pengumpulan data, penulis menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini adalah: 1) Usaha tahu di Kelurahan Tinalan Kota Kediri dari segi permodalan berasal dari aset pribadi dan pinjaman usaha (baik melalui bank maupun koperasi), tenaga kerja yang dibutuhkan dalam setiap usaha tahu minimal sebanyak 3 orang, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran, berdasarkan proses pembuatannya industri tahu msih bersifat tradisional, dari segi manajemen pengelolaanya ada yang professional dengan menyewa jasa akuntan, ada juga pengusaha tahu yang mengatur sendiri keuangannya terutama bagi pengusaha tahu yang memiliki permodalan kecil. 2). Tingkat pendapatan masyarakat muslim secara umum pada dasarnya sudah mencukupi kebutuhan hidup rumah tangga, yaitu total kalkulasi selama satu bulan yaitu Rp 1.300.000,- sampai dengan Rp 1.800.000,- ini didasarkan dengan banyak sedikitnya volume masakan tahu yang diproduksi. Untuk itu, dengan adanya usaha home industry tahu dapat menunjang penghasilan masyarakat Kelurahan Tinalan Kota Kediri. 3) Home Industry sentra tahu berperan besar dalam peningkatan pendapatan masyarakat muslim, pengusaha muslim sebagaimana temuan penelitian menunjukkan bahwa besarnya penghasilan pengusaha muslim omzet per bulan mencapai Rp 50.000.000, sedangkan pendapatan masyarakat muslim yang berprofesi sebagai buruh tahu sebesar Rp 1.300.000,-/bulan. Dengan demikian home industry telah memberikan kontribusi penghasilan bagi masyarakat di kelurahan Tinalan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Item Type:	Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects:	14 ECONOMICS (Ekonomi) > 1402 Applied Economics > 140209 Industry Economics and Industrial Organisation
Divisions:	Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Jurusan Ekonomi Syariah
Depositing User:	Muh Hamim
Date Deposited:	15 Mar 2019 03:45
Last Modified:	15 Mar 2019 03:45
URI:	https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/260

Actions (login required)

View Item