Pendidikan Agama Islam Berbasis Pesantren Di Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk

Syah, Alwi Firdaus (2024) Pendidikan Agama Islam Berbasis Pesantren Di Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk. Masters (S2) thesis, IAIN Kediri.

	Text 22501003_prabab.pdf Download (1MB)
	Text 22501003_BAB I.pdf Download (2MB)
	Text 22501003_BAB II.pdf Download (3MB)
	Text 22501003_BAB III.pdf Download (1MB)
	Text 22501003_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text 22501003_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text 22501003_BAB VI.pdf Download (291kB)
	Text 22501003_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (2MB)
	Text 22501003_Form Pernyataan Persetujuan Publikasi Alwi F..pdf Download (36kB)

Abstract

ABSTRAK Alwi Firdaus Syah, Dosen Pembimbing Dr. Anis Humaidi, M.Ag. dan Prof. Dr. Moh. Asror Yusuf, M.Ag, Pendidikan Agama Islam Berbasis Pesantren di Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk, Tesis, Pendidikan Agama Islam, Pascasarjana, IAIN Kediri, 2024. Kata Kunci: Pendidikan, Berbasis Pesantren, Warga Binaan Hasil studi menunjukkan bahwa rendahnya wawasan agama seseorang dipandang sebagai faktor utama penyebab kriminalitas. Ini terjadi karena rendahnya pemahaman agama seseorang akan mengakibatkan imannya juga lemah, sehingga ia rentan melakukan tindak kejahatan. Keterkaitan rendahnya wawasan agama seseorang dan tingginya angka kriminalitas akhirnya mendorong pihak rutan untuk berinovasi dalam mengembangkan program pembinaan. Salah satu unit pelaksana teknis Pemasyarakatan yang melakukan inovasi pada program pembinaan narapidana adalah Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk. Pihak Rutan Nganjuk melakukan trobosan dengan mendirikan pesantren di dalam rutan dengan nama Pondok Pesantren Darul Iman. Pendirian pesantren dalam rutan ini diharapkan mampu membuat program pembinaan narapidana di Rutan Nganjuk menjadi lebih efektif. Sehubungan dengan hal itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program pembinaan agama Islam berbasis pesantren pada warga binaan Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi, wawancara, dan dokumentasi terkait pendidikan agama Islam berbasis pesantren di Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk. Analisis data penelitian ini menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi metode. Proses triangulasi tersebut dilakukan dengan cara mencocokkan hasil interview dari berbagai narasumber yang selanjutnya disesuaikan dengan hasil observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa: 1) Perencanaan pendidikan agama Islam berbasis pesantren di Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk dilakukan dengan cara melakukan analisis kebutuhan, merumuskan tujuan, menentukan kebijakan, merumuskan program kegiatan dan silabus, dan pelaksanaan rencana; 2) Materi pendidikan agama Islam yang diajarkan di Rutan Nganjuk yaitu ilmu akidah, fikih, tajwid, akhlak, nasihat-nasihat keagamaan, serta cara membaca dan menulis pegon Jawa; 3) Metode pendidikan agama Islam berbasis pesantren di Rutan Nganjuk di antaranya melalui sistem pengajaran klasikal yang berupa bimbingan membaca Al-Qur'an metode An-Nahdliyah, ceramah, dan sorogan kitab, serta metode pendidikan non klasikal yang berupa pembiasaan, pendisipinan, keteladanan, dan juga riyadhoh (peningkatan spiritualitas). 4) Dampak pendidikan agama Islam berbasis pesantren pada warga binaan Rutan Kelas II B Kabupaten Nganjuk yaitu warga binaan mau menyesali kesalahannya, meningkatnya wawasan agama warga binaan, dan meningkatnya kualitas akhlak warga binaan.

Actions (login required)

View Item