Rofiq, Ahmad Fajar (2019) Prinsip Diferensiasi Muḥammad Shaḥrūr (Studi atas Karya al-Kitāb wa al-Qur’ān : Qirā’ah Mu’āṣirah ). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
933800315_PRA BAB.pdf Download (1MB) |
|
Text
933800315_BAB I.pdf Download (561kB) |
|
Text
933800315_BAB II.pdf Download (944kB) |
|
Text
933800315_BAB III.pdf Download (979kB) |
|
Text
933800315_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (907kB) |
|
Text
933800315_BAB V.pdf Download (239kB) |
|
Text
933800315_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (408kB) |
Abstract
Penelitian ini merupakan kajian tentang dekonstruksi yang dilakukan oleh Muh{ammad Shah{ru>r tentang term-term kunci dalam al-Qur’an. Term kunci yang dimaksudkan dalam konteks peneltian ini ialah ialah al-Kita>b, al-Qur’a>n, aldhikr, Tafs}i>l al-Kita>b dan al-Furqa>n yang mana istilah-istilah tersebut seringkali disamakan begitu saja oleh mainstream umat Islam. Padahal bagi Shah{ru>r istilahistilah tersebut memiliki perbedaan secara subtansial, baik dilihat dari karakteristik maupun kandungannya. Diferensiasi yang dilakukan oleh Shah{ru>r juga sampai pada tataran metodologis tentang bagaimana cara memahami di setiap term kunci tersebut. Pasalnya kompleksitas dari kandungan al-Qur’a>n menuntut adanya metodologi yang tidak dapat disamakan antara satu dengan yang lainnya. Masalah tersebut akhirnya membawa Shah{ru>r untuk melakukan dekontruksi-rekontruksi terhadap tema-tema ini. Penelitian ini merupakan jenis penelitan studi pustaka (library research). Sumber data primer yang akan menjadi rujukan penulis dalam penelitian ini ialah al-Kitāb wa al-Qur’ān: Qirā’ah Mu’āṣirah yang merupakan salah satu buku Muḥammad Shaḥrūr dan data sekunder yang berupa buku-buku yang relevan dengan penelitian ini. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan ialah metode dokumentasi. Yang kemudian data-data yang telah terdokumentasi akan melalui tiga tahapan yaitu: reduksi, display, dan verifikasi. Selanjutnya analisis yang digunakan ialah content analysis yakni telaah isi dari tema yang dikaji. Berdasarkan hasil temuan dalam penelitian ini, peneliti mendapati salah satu pembedaan (diferensiasi) yang dilakukan oleh Shahrur ialah terkait pembedaan antara al-Kitāb dan al-Qur’ān, Shaḥrūr merujuk pada ayat tilka a>ya>t al-kita>b wa qur’a>nin mubi{nin. (Q.S al-Hijr : 1) Kata qur’a>n yang di-‘athaf-kan pada kata al-Kitâb mengindikasikan bahwa antara al-Kitāb dan al-qur’a>n adalah berbeda. Dari hasil telaah yang telah dilakukan, prinsip diferensiasi Shaḥrūr telah membawa implikasi dan signifikansi pada bangunan ilmu al-Qur’an. Diantaranya ialah pada konsep i’jāz, asbāb al-Nuzūl, Muhkam-Mutashābih, dan metodologi penafsiran dalam memahami setiap tema dalam al-Qur’an, karena kandungan dan konten dari al-Qur’an yang berbeda, tentu metodologi penafsiran yang digunakan tidak dapat disamakan.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220405 Religion and Society |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 16 Dec 2020 04:18 |
Last Modified: | 16 Dec 2020 04:18 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/1943 |
Actions (login required)
View Item |