Kesiapan pernikahan melalui program elsimil dari Kemendukbangga dalam penurunan angka stunting (studi di KUA kecamatan Pare kabupaten Kediri)

Prayoga, Muhammad Afif Nandy (2025) Kesiapan pernikahan melalui program elsimil dari Kemendukbangga dalam penurunan angka stunting (studi di KUA kecamatan Pare kabupaten Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
21301027_prabab.pdf

Download (1MB)
[img] Text
21301027_bab1.pdf

Download (570kB)
[img] Text
21301027_bab2.pdf

Download (581kB)
[img] Text
21301027_bab3.pdf

Download (205kB)
[img] Text
21301027_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (564kB)
[img] Text
21301027_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (172kB)
[img] Text
21301027_bab6.pdf

Download (15kB)
[img] Text
21301027_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya angka stunting di Indonesia yang menjadi permasalahan serius, terutama di kalangan calon pengantin. Kurangnya edukasi mengenai kesehatan reproduksi dan gizi pranikah sering kali menyebabkan ketidaksiapan calon pengantin dalam menjalani kehidupan berumah tangga, yang berujung pada meningkatnya risiko stunting pada anak. Oleh karena itu, skripsi ini bertujuan untuk meneliti bagaimana program ELSIMIL dari Kemendukbangga dalam meningkatkan kesiapan pernikahan dalam penurunan angka stunting. Peneliti juga bertujuan mengetahui bagaimana evaluasi program ELSIMIL dalam meningkatkan kesiapan pernikahan di KUA Kecamatan Pare Kabupaten Kediri. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian hukum empiris dengan pendekatan sosiologi hukum. Untuk menjawab rumusan masalah dalam penelitian ini, data yang digunakan adalah data primer, data sekunder, dan data tersier. Data-data tersebut dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya teknik analisis data dalam penelitian ini dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pendekatan ini untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai mekanisme pelaksanaan ELSIMIL serta dampaknya terhadap kesiapan pernikahan calon pengantin. Hasil penelitian pertama, program ELSIMIL merupkan strategi dari Kemendukbangga untuk mencapai target penuruanan stunting melalui deteksi dini risiko stunting pada calon pengantin, dan harapanya program ini bisa menjadi syarat administrasi untuk menikah. Kunci keberhasilan program ini terletak pada kerja sama dengan Kementerian Agama khususnya KUA. Program ini memiliki sistem yang menghasilkan nilai ditandai dengan warna hijau dan merah. Kedua, harapan dari Kemendukbangga sertifikat program ELSIMIL menjadi persyaratan administrasi untuk menikah, namun realitas di KUA Pare sertifikat ELSIMIL bukan persyaratan administrasi untuk menikah, karena ELSIMIL tidak tercantum dalam PMA (Peraturan Menteri Agama) No 30 tahun 2024. Solusi dapat diupayakan dengan penguatan landasan hukum pada program aplikasi ELSIMIL, optimalisasi peran KUA sebagai fasilitator dan edukator, pemahaman terkait hasil program aplikasi ELSIMIL terhadap calon pengantin.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180113 Family Law (incl. Islamic Family Law, Munakahat)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam
Depositing User: MUHAMMAD AFIF NANDY PRAYOGA
Date Deposited: 10 Oct 2025 01:58
Last Modified: 10 Oct 2025 01:58
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/19308

Actions (login required)

View Item View Item