Maghfiroh, Lailatul (2025) Pandangan masyarakat Desa Tanon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri tentang hak waris bagi anak yang terlahir dari keluarga beda agama ditinjau dari Kompilasi Hukum Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
![]() |
Text
931111420_prabab.pdf Download (1MB) |
![]() |
Text
931111420_bab1.pdf Download (295kB) |
![]() |
Text
931111420_bab2.pdf Download (281kB) |
![]() |
Text
931111420_bab3.pdf Download (142kB) |
![]() |
Text
931111420_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (172kB) |
![]() |
Text
931111420_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
![]() |
Text
931111420_bab6.pdf Download (63kB) |
![]() |
Text
931111420_daftar_pustaka.pdf Download (184kB) |
![]() |
Text
931111420_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
![]() |
Text
Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi.pdf Download (116kB) |
Abstract
Menurut Hukum Islam, warisan merupakan proses pemindahan harta yang ditinggalkan oleh seorang yang telah meninggal, baik itu berupa benda fisik maupun hak-hak lainnya kepada keluarga yang dianggap berhak menurut hukum Islam. Ada pendapat yang memperbolehkan pembagian harta waris beda agama namun banyak juga pendapat yang tidak memperbolehkan pembagian harta waris beda agama. Tujuan dari penelitian ini sendiri adalah untuk mendeskripsikan bagaimana praktik pembagian harta waris keluarga beda agama di Desa Tanon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri dan untuk menganalisis apakah praktik pembagian harta waris di Desa Tanon tersebut sudah sesuai dengan hukum islam. Jenis Penelitian ini adalah penelitian hukum empiris dengan pendekatan sosiologi hukum. Sumber data yang diperoleh yaitu sumber data primer, sumber data sekunder, dan sumber data tersier. Sedangkan perolehan data didapatkan daro observasi, wawancara dengan masyakarat religius dan sekuler, wawancara dengan keluarga beda agama, dokumentasi, serta literatur-literatur pendukung lainnya. Dan tahap penelitian yang dilakukan dengan melakukan wawancara dengan narasumber, menyusun data dari hasil wawancara, dan membuat laporan hasil penelitian. Hasil penelitian ini adalah pembagian harta waris keluarga beda agama menurut pandangan masyarakat Desa Tanon Kecamatan Papar Kabupaten Kediri. Pertama, terdapat beragam pandangan mengenai pembagian harta waris antara anak beragama berbeda. Sebagian masyarakat tidak mengizinkan hal tersebut, terutama mereka yang religius yang mematuhi hukum waris sesuai ajaran agama. Di sisi lain, ada juga pandangan yang lebih liberal, dimana masyarakat sekuler atau non-religius tidak mengenal istilah ketentuan, mereka mengizinkan waris diberikan kepada anak-anak yang berbeda agama. Kedua, dalam Islam sendiri, pembagian harta waris kepada ahli waris yang beragama berbeda dianggap tidak diperbolehkan, karena dihalangi oleh perbedaan agama masing-masing. Namun, jika ahli waris yang berbeda agama memperoleh wasiat wajibah atau hibah, dan jika semua pihak terlibat memberikan ikhlas dan ridho, maka pembagian harta waris dapat dilakukan.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180119 Law and Society (Hukum dan Masyarakat) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam |
Depositing User: | LAILATUL MAGHFIROH |
Date Deposited: | 04 Jul 2025 07:53 |
Last Modified: | 04 Jul 2025 07:53 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/18018 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |