Term Fastabiqu Al-Khairat Dalam Al-Qur'an (Prespektif Tafsir Al-Misbah Karya M. Quraish Shihab)

Assholihi, Ahmad Naufal Hammam (2025) Term Fastabiqu Al-Khairat Dalam Al-Qur'an (Prespektif Tafsir Al-Misbah Karya M. Quraish Shihab). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

	Text 20102084_Prabab.pdf Download (2MB)
	Text 20102084_Bab1.pdf Download (850kB)
	Text 20102084_Bab2.pdf Download (470kB)
	Text 20102084_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text 20102084_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (230kB) | Request a copy
	Text 20102084_Bab5.pdf Download (811kB)
	Text 20102084_Daftar_Pustaka.pdf Download (440kB)
	Text 20102084_Lembar_persetujuan_publikasi.pdf Download (733kB)

Abstract

ASSHOLIHI, AHMAD NAUFAL HAMMAM. Dosen Pembimbing Dr. A. Halil Thahir, M. Hi, dan Dr. Masrul Anam, Lc., M.A, “Term Fastabiqū al-Khairat Dalam Al-Qur’an (Prespektif Tafsir Al-Misbah Karya M. Quraish Shihab).” Skripsi, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, IAIN Kediri, 2024. Kata Kunci: Fastabiqū al-Khairat, Al-Qur’an, Al-Misbah. Penelitian ini berjudul “Term Fastabiqū al-Khairat Dalam Al-Qur’an (Prespektif Tafsir Al-Misbah Karya M. Quraish Shihab)” yang diambil dari salah satu ajaran dalam Al-Qur’an yang berarti “ berlomba-lomba dalam kebaikan” . Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi makna dan relevansi konsep tersebut dalam konteks kehidupan individu dan masyarakat modern Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian kepustakaan (library research). Data diperoleh dari kitab tafsir, buku, jurnal, dan artikel ilmiah untuk menganalisis konsep Fastabiqū al-Khairat dalam al-Qur’an, interpretasi ulama, dan penerapannya dalam konteks sosial, pendidikan, dan kehidupan masyarakat. Pendekatan ini bertujuan mengeksplorasi makna, relevansi, dan implementasi konsep tersebut secara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep Fastabiqū al-Khairat menurut Al-Misbah, memiliki dimensi spiritual, sosial, dan moral yang kuat, mendorong individu untuk terus meningkatkan kualitas diri melalui amal baik dan kompetisi yang sehat. Konsep ini juga relevan sebagai prinsip dalam membangun harmoni sosial dan menciptakan lingkungan masyarakat yang lebih produktif dan beretika. Penelitian ini merekomendasikan pengintegrasian nilai Fastabiqū al-Khaira tdalam pendidikan karakter dan pengembangan kebijakan sosial untuk meningkatkan kesejahteraan kolektif.

Actions (login required)

View Item