Pandangan Quraish Shihab tentang Sukhri>yah dalam Tafsir al-Mishbah

SYUYUTI, MUHAMMAD (2018) Pandangan Quraish Shihab tentang Sukhri>yah dalam Tafsir al-Mishbah. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
COVER.pdf

Download (91kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (85kB)
[img] Text
DAFTAR-ISI.pdf

Download (93kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (274kB)
[img] Text
BAB II.pdf

Download (419kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (219kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (327kB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (129kB)
[img] Text
Daftar pustaka.pdf

Download (137kB)

Abstract

Penulis tertarik dengan masalah tindakan Sukhri>yah (ejekan/cemoohan) karena keprihatinan penulis karena banyaknya tindakan mencemooh dan mengejek akhir-akhir ini, dan yang paling parah adalah peristiwa bunuh diri pada tanggal 1 Agustus 2017 tahun lalu yang dilakukan oleh Elva Lestari (16), siswa kelas X SMAN 1 Bangkinang, Riau. Elva memutuskan untuk menenggelamkan dirinya di sungai ditengarai karena ia sering diejek dan di hina rekannya dengan sebutan 'anak orang gila'. Penelitian ini merupakan penilitian kualitatif dengan metode penelitian library research (penelitian kepustakaan). Sumber data primer yang digunanakan berasal dari kitab tafsir al-mishbah karangan Quraish Shihab, serta sumber data sekunder berasal dari buku-buku, jurnal dan kitab-kitab tafsir lain. Metode penelitian menggunakan metode tafsir maudhu’i. Hasil penelitian ini bisa disebutkan sebagai berikut: Sukhri>yah adalah ejekan atau cemoohan yang merendahkan dan mengungkap aib atau kekurangan orang lain dengan cara menertawakannya. Hal tersebut bisa dengan cara meniru perilaku, perkataan maupun isyarat yang dewasa ini seiring berkembangnya ilmu teknologi semakin marak dilakukan. Menurut Quraish Shihab tindakan Sukhri>yah (ejekan/cemoohan) adalah secara jelas dilarang oleh Allah Swt. dan digambarkan sebagai perbuatan orang-orang yang sombong, suka mendengki, tidak mampu menahan marah dan orang-orang yang tidak tahu, tetapi terdapat pengecualian bahwa tindakan sukhri>yah (ejekan/cemoohan) diperbolehkan apabila perbuatan tersebut dilakukan dengan syarat-syarat khusus yang salah satunya adalah kemaslahatan umat.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220403 Islamic Studies (Studi Islam) > 22040303 Al-Qur'an and Related Science (Al-Qur’an dan Ilmu yang Berkaitan) > 2204030305 Tafsir Al-Qur’an
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Jurusan Ilmu Al-Quran dan Tafsir
Depositing User: Muh Hamim
Date Deposited: 22 Oct 2024 02:37
Last Modified: 22 Oct 2024 02:37
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/15555

Actions (login required)

View Item View Item