ASHAR, ACHMAD BAHARUDIN (2018) RESILIENSI KELUARGA TERHADAP PERUBAHAN SOSIAL (Studi Kasus Keluarga Pasca Penggusuran Eks-Lokalisasi Semampir). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
Halaman PRA-BAB.pdf Download (367kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (305kB) |
|
Text
BAB II.pdf Download (256kB) |
|
Text
BAB III.pdf Download (222kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB) |
|
Text
BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (319kB) |
|
Text
BAB VI.pdf Download (112kB) |
Abstract
Keberadaan pemukiman di pinggiran area prostitusi merupakan fenomena sosial dimana salah satu faktor pemicunya adalah faktor ekonomi. Paradoksitas pendirian lokalisasi sebagai tindakan Pemerintah untuk melokalisir kegiatan prostitusi dari masyarakat disisi lain juga mengundang warga sekitar untuk memanfaatkanya sebagai lahan sumber pendapatan yang menguntungkan. Apabila tempat lokalisasi yang telah lama menjadi tumpuan hidup bagi warga sekitar menjadi tergusur tentunya akan berakibat pada pemukiman dan kondisi psikologis mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui resiliensi keluarga yang menghadapi perubahan sosial akibat penggusuran di eks lokalisasi Semampir, Kediri, Jawa Timur. Batasan permasalahan yang dikaji adalah pada keluarga yang masih tinggal di dekat area prostitusi Semampir sebelum penggusuran terjadi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif-studi kasus dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi dan dokumentasi. Teori Walsh digunakan untuk menjelaskan variabel. Sementara subjek dalam penelitian ini terdiri empat keluarga yang tinggal di dekat lahan penggusuran lokalisasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perubahan sosial yang terjadi akibat penggusuran di lokalisasi Semampir menimbulkan permasalahan bagi warga sekitar. Masalah tersebut meliputi pergeseran okupasi, lahan penggusuran yang menggangu, perubahan kebiasaan serta kondisi mental seperti stres, frustasi dan depresi warga yang berujung pada kesejahteraan hidup mereka. Bagi keluarga yang masih bertahan tinggal di eks lokalisasi Semampir menampilkan perilaku resiliensi keluarga terhadap perubahan sosial. Resiliensi keluarga yang diungkap meliputi belief system, organizational proccess dan communication. Interaksi positif antara faktor resiko dengan faktor protektif pada keluarga akan memunculkan perilaku resiliensi. Dalam hal ini, faktor protektif yang dimiliki keluarga mampu membuat keluarga melakukan adaptasi positif untuk menghadapi tantangan dalam perubahan sosial di lingkungan eks lokalisasi. Selain itu penelitian ini juga mengungkap kelekatan tempat tinggal sebagai salah satu faktor yang memengaruhi resiliensi keluarga.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 17 PSYCHOLOGY AND COGNITIVE SCIENCES (Ilmu Psikologi dan Kognitif) > 1701 Psychology > 170113 Social and Community Psychology |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Jurusan Psikologi Islam |
Depositing User: | Muh Hamim |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 06:27 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 06:27 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/15330 |
Actions (login required)
View Item |