Azizah, Latifatul (2024) Penerapan akad musyarakah di Koperasi Arofah pondok pesantren Hubbul Qur'an perspektif sosiologi hukum islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
931203920_prabab.pdf Download (1MB) |
|
Text
931203920_bab1.pdf Download (284kB) |
|
Text
931203920_bab2.pdf Download (446kB) |
|
Text
931203920_bab3.pdf Download (204kB) |
|
Text
931203920_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (275kB) |
|
Text
931203920_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (236kB) |
|
Text
931203920_bab6.pdf Download (148kB) |
|
Text
931203920_daftarpustaka.pdf Download (197kB) |
|
Text
931203920_Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi(3).pdf Download (146kB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji penerapan akad musyarakah di Koperasi Pondok Pesantren Arofah. Akad musyarakah adalah bentuk kerjasama dalam ekonomi syariah, di mana dua pihak atau lebih mengelola usaha bersama dan membagi keuntungan serta kerugian sesuai kesepakatan. Namun, dalam penerapannya bagi hasil di Kopontren Arofah terdapat beberapa penyimpangan, seperti mengganti uang bagi hasil dengan barang atau menganggap uang bagi hasil yang tidak diambil sebagai hibah untuk kopontren. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui penerapan akad musyarakah di Kopontren Arofah dan mengevaluasi dari perspektif sosiologi hukum islam. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu observasi, dokumentasi, dan wawancara. Kopontren Arofah menerapkan akad musyarakah yang telah diatur dalam AD/ART koperasi, namun pengelola belum sepenuhnya memahami konsep musyarakah, sehingga pelaksanaanya tidak sesuai dengan prinsip syariah yaitu hanya berserikat dengan modal dan pembagian hasil ditetapkan sebesar Rp.2.000 tanpa mempertimbangkan bagi hasil, mengubah bagi hasil dengan makanan dan minuman serta menganggap uang bagi hasil santri sebagai hibah kopontren. Perubahan kebijakan ini merupakan upaya dari pengelola kopontren untuk menyesuaikan hukum islam dengan kebutuhan santri, namun pengelola belum memahami prinsip musyarakah yang seharusnya tidak diubah. Berdasarkan teori Atho’ Mudzhar bahwa perilaku pengelola kopontren belum berorientasi pada nilai-nilai syariah, melainkan lebih berfokus pada pemenuhan kebutuhan.
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180119 Law and Society (Hukum dan Masyarakat) |
Divisions: | Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah |
Depositing User: | LATIFATUL AZIZAH |
Date Deposited: | 23 Sep 2024 03:01 |
Last Modified: | 23 Sep 2024 03:01 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/14997 |
Actions (login required)
View Item |