Rismawati, Putri (2024) Pengaruh Operating Profit Margin (OPM) Terhadap Nilai Perusahaan (Studi Pada Subsektor Makanan dan Minuman di ISSI 2016-2022). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.
Text
934126519_prabab.pdf Download (480kB) |
|
Text
934126519_bab1.pdf Download (943kB) |
|
Text
934126519_bab2.pdf Download (451kB) |
|
Text
934126519_bab3.pdf Download (437kB) |
|
Text
934126519_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
934126519_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB) |
|
Text
934126519_bab6.pdf Download (299kB) |
|
Text
934126519_daftarpustaka.pdf Download (423kB) |
|
Text
934126519_pernyataanpersetujuanpublikasi.pdf Download (194kB) |
Abstract
Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan dalam memperoleh keuntungan. Operating Profit Margin (OPM) merupakan rasio yang digunakan untuk mengetahui nilai laba operasional dari penjualan. Semakin tinggi nilai OPM, maka semakin baik pula kinerja dan penilaian investor pada perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Operating Profit Margin,Nilai Perusahaan, dan pengaruh Operating Profit Margin terhadap Nilai Perusahaan. Data yang digunakan adalah data kuantitatif dengan sumber data sekunder. Populasi pada penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman di ISSI perioode 2016-2022. Jumlah sampel penelitian ini berjumlah 112. Operating Profit Margin (OPM) pada subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di ISSI Periode 2016-2022 sebesar 0,1862 atau 18%. Standar industri rasio OPM yaitu 20%, sehingga mean Operating Profit Margin (OPM) pada subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di ISSI Periode 2016-2022 dapat dikatakan kurang baik. Nilai perusahaan pada subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di ISSI Periode 2016-2022 sebesar 2,5483. Menurut Sudiyanto & Puspitasari, nilai Tobin’s Q baik jika lebih dari 1. Sehingga nilai perusahaan pada subsektor makanan dan minuman yang terdaftar di ISSI Periode 2016-2022 dikatakan baik. Hasil nilai f hitung sebesar 43,689 lebih besar dari f tabel sebesar 3,93 yang artinya variabel OPM secara simultan mempengaruhi nilai perusahaan. Nilai t-hitung sebesar -6.610 lebih dari t tabel yang nilainya 1,981. Sedangkan taraf signifikansi sebesar 0,000 kurang dari 0,05. Sehingga terdapat pengaruh secara negatif Operating Profit Margin (OPM) terhadap nilai perusahaan pada subsektor makanan dan minuman di ISSI Periode 2016-2022. Nilai koefisien determinasi atau R Square sebesar 0,535 atau 53%. Sehingga nilai perusahaan yang dicerminkan oleh Tobins Q dapat dijelaskan oleh OPM sebesar 53% dan sisanya dijelaskan oleh faktor lain
Item Type: | Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Subjects: | 14 ECONOMICS (Ekonomi) > 1402 Applied Economics > 140207 Financial Economics |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Jurusan Ekonomi Syariah |
Depositing User: | PUTRI RISMAWATI |
Date Deposited: | 02 Aug 2024 07:22 |
Last Modified: | 02 Aug 2024 07:22 |
URI: | https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/13698 |
Actions (login required)
View Item |