Jual Beli Bibit Ikan Nila Dengan Sistem Serit Menggunakan Satuan Rean Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Di Dusun Nepen, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri)

Hakim, Muhammad Haris Abdul (2024) Jual Beli Bibit Ikan Nila Dengan Sistem Serit Menggunakan Satuan Rean Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Di Dusun Nepen, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
20302001_prabab.pdf

Download (1MB)
[img] Text
20302001_bab1.pdf

Download (302kB)
[img] Text
20302001_bab2.pdf

Download (370kB)
[img] Text
20302001_bab3.pdf

Download (125kB)
[img] Text
20302001_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (130kB)
[img] Text
20302001_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (243kB)
[img] Text
20302001_bab6.pdf

Download (34kB)
[img] Text
20302001_daftarpustaka.pdf

Download (154kB)

Abstract

ABSTRAK HAKIM, MUHAMMAD HARIS ABDUL. Dosen pembimbing Dr. H. ABDULLOH MUNIR, Lc, M.H.I. dan SHEYLA NICHLATUS SOVIA, Lc., M.Ag., Jual Beli Bibit Ikan Nila Dengan Sistem Serit Menggunakan Satuan Rean Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Di Dusun Nepen, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri), Skripsi, Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, IAIN Kediri, 2024. Kata kunci: Bibit Ikan nila, Hukum Islam, Jual Beli, Rean, Serit. Jual beli bibit ikan nila di Dusun Nepen, Desa Krecek, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri, menggunakan sistem serit dengan satuan rean sudah lama berlangsung. Sistem serit merupakan metode pengukuran bibit ikan nila. Dalam sistem ini, masyarakat menggunakan ukur 0 sampai 3 atau berumur 12 hari sampai 30 hari. Satuan rean adalah metode penghitungan jual beli bibit ikan nila, di mana setiap rean memiliki 5500 ekor. Tujuannya untuk mempermudah penyebutan dalam transaksi dan menjaga kualitas bibit ikan nila. Dalam penggunaan sistem serit dan satuan rean berpotensi menciptakan masalah antara penjual dan pembeli karena kurangnya penjelasan spesifikasi jumlah bibit ikan nila yang diperoleh oleh pembeli. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan praktik jual beli bibit ikan nila dengan sistem serit dengan menggunakan satuan rean, serta menjelaskan hukum jual beli bibit ikan nila tersebut berdasarkan perspektif hukum Islam. Penelitian ini termasuk dalam penelitian hukum empiris, berfokus pada pengumpulan data lapangan sebagai sumber utama informasi. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, yaitu memperoleh data dari masyarakat pada daerah tersebut. Pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan teliti, kemudian dijelaskan dalam bentuk kata-kata dan gambar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, sistem serit dengan cara memasukkan bibit ikan nila ke dalam wadah berlubang, dengan menggunakan ukuran berdasarkan kesepakatan penjual dan pembeli. Apabila melewati lubang, maka memenuhi ukuran yang diminta pembeli. Penjual menghitung bibit ikan nila dengan satuan rean, dengan cara membagi berulang kali bibit ikan nila. Penjual hanya melakukan perhitungan salah satu dari hasil pembagian yang terakhir, dengan tanpa menghitung pembagian sebelumnya. Transaksi jual beli bibit ikan nila dengan sistem serit dan satuan rean dianggap jual beli yang batal karena ada salah satu syarat objek jual beli belum terpenuhi, tetapi terjadi kesepakatan antara penjual dan pembeli, sehingga hukumnya sah. Dalam transaksi ini, terdapat dua bentuk khiyar, yaitu khiyar 'aib dan khiyar majlis untuk mengantisipasi jika terjadi ketidaksesuaian kuantitas bibit ikan nila. Khiyar 'aib terjadi melalui garansi yang diberikan oleh penjual untuk bibit ikan nila yang diantarkan kepada pembeli. Sedangkan khiyar majlis terjadi saat pembeli mengambil sendiri bibit ikan nila.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180105 Commercial and Contract Law (Hukum Dagang)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Muhammad Haris Abdul Hakim
Date Deposited: 02 May 2024 03:04
Last Modified: 02 May 2024 03:04
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/12480

Actions (login required)

View Item View Item