Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Agama Kediri Nomor 0457/Pdt.G /2016/PA. Kdr tentang Perkara Ekonomi Syari’ah

Sari, Evi Nurvita (2018) Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Agama Kediri Nomor 0457/Pdt.G /2016/PA. Kdr tentang Perkara Ekonomi Syari’ah. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
931200514-prabab.pdf

Download (1MB)
[img] Text
931200514-bab1.pdf

Download (239kB)
[img] Text
931200514-bab2.pdf

Download (375kB)
[img] Text
931200514-bab3.pdf

Download (134kB)
[img] Text
931200514-bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (312kB)
[img] Text
931200514-bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (234kB)
[img] Text
931200514-bab6.pdf

Download (117kB)
[img] Text
931200514-DP.pdf

Download (216kB)
[img] Text
931200514-lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Penyelesaian perkara Ekonomi Syari’ah adalah wewenang dari Pengadilan Agama sebagaimana bunyi Pasal 49 Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 tentang Kekuasaan Kehakiman. Perkara ekonomi syari’ah Nomor 0457/Pdt.G/2016/PA.Kdr ini diajukan oleh seorang nasabah Bank Syari’ah yang merasa mengalami kerugian karena barang jaminan dilelang oleh Bank Syari’ah melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Apabila proses lelang dilakukan maka nasabah selaku Penggugat akan mengalami kerugian besar. Atas dasar tersebut penggugat melalui kuasa hukumnya mengajukan gugatan ke Pengadilan Agama Kediri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan analisis yuridis normatif terhadap dokumen hukum putusan Pengadilan Agama Kediri. Skripsi ini membahas bagaimana dasar pertimbangan hukum, gugatan para penggugat dinyatakan tidak diterima (niet ovankelijke verklaard) dan implikasi hukum dari Putusan Pengadilan Agama Kediri Nomor 0457/Pdt.G/2016/PA.Kdr. Kesimpulan penulisan diatas sebagai berikut: Pertama, dasar pertimbangan hukum putusan Pengadilan Agama Kediri Nomor 0457/Pdt.G/2016/PA.Kdr adalah Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1149/K/Sip/1975 tanggal 17 April 1975 jo. putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 565/K/Sip/1973 tanggal 21 Agustus 1973, jo. putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 1149/K/Sip/1979 tanggal 7 April 1979 yang menyatakan bahwa terhadap objek gugatan yang tidak jelas, maka gugatan tidak dapat diterima (niet ovankelijke verklaard). Kedua, implikasi hukum putusan tersebut bersifat final dan mengikat, secara yuridis putusan tersebut menyebabkan kerugian bagi pihak penggugat, selain pokok perkara tidak diputus, penggugat juga dibebani biaya perkara.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial Law, Islamic Contract Law) > 18012718 ‘Ariyah (Pinjam-meminjam)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Muh Hamim
Date Deposited: 23 Aug 2019 00:41
Last Modified: 23 Aug 2019 00:41
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/612

Actions (login required)

View Item View Item