Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Pelaksanaan Tradisi Tingkeban (Studi Kasus Di Dusun Miru Desa Banyuurip Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik)

Khasanah, Uswatun (2020) Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Pelaksanaan Tradisi Tingkeban (Studi Kasus Di Dusun Miru Desa Banyuurip Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik). Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
932136316 prabab.pdf

Download (282kB)
[img] Text
932136316 bab1.pdf

Download (151kB)
[img] Text
932136316 bab2.pdf

Download (276kB)
[img] Text
932136316 bab3.pdf

Download (101kB)
[img] Text
932136316 bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
932136316 bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (238kB)
[img] Text
932136316 bab6.pdf

Download (135kB)
[img] Text
932136316 daftar pustaka.pdf

Download (138kB)
[img] Text
932136316 lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (692kB)

Abstract

Melalui dakwah wali songo tidak heran jika tradisi-tradisi yang diwariskan tidak lepas dari nilai-nilai pendidikan Islam. Nilai-nilai pendidikan Islam merupakan sebuah prinsip yang berkaitan dengan jiwa manusia yang masih bersinergi dengan nilai-nilai dalam ajaran Islam. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui yang mendasari masyarakat melaksanakan tradisi tingkeban, prosesi ritual tradisi tingkeban, nilai-nilai pendidikan Islam dalam tradisi tingkeban. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, jenis penelitian deskriptif dengan menggunakan studi kasus.Dalam mengumpulkan datanya menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan membuat gambaran secara sistematis melalui reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) yang mendasari masyarakat Dusun Miru Desa Banyuurip Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik melaksanakan tradisi tingkeban karena faktor turun temurun yang diwariskan oleh nenek moyang terdahulu. Banyak yang melaksanakan tradisi tingkeban tapi tidak mengetahui makna-makna filosofis didalamnya. Tujuan diadakannya pelaksanaan tradisi tingkeban untuk memohon agar ibu dan bayi dalam kandungan diberi keselamatan sampai waktu kelahiran tiba dan dijadikan anak yang shalih shalihah.2) prosesi ritual tradisi tingkeban di Dusun Miru Desa Banyuurip Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik terdiri dariProsesi ritual upacara adat tingkeban dan prosesi kenduri tingkeban (walimatul hamli). Untuk ritual upacara adat tingkeban meliputi siraman, menggelindingkan telurdan menulis ayat Al-Qur‘an di kelapa cengkir. Sedangkan untuk prosesi kenduri tingkeban (walimatul hamli) acaranya mencakup 1. Pembacaan surat Yusuf, 2. Pembacaan zikir, 3. Pembacaan shalawat Nabi, 4. Pembacaan doa. 3) nilai-nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam tradisi tingkeban di Dusun Miru Desa Banyuurip Kecamatan Kedamean Kabupaten Gresik adalah yaitu 1. Nilai pendidikan akidah, nilai ini terlihat pada saat kegiatan kenduri tingkeban yang diisi dengan pembacaan Al-Qur‘an,dzikir, shalawat Nabi, dan doa. Hal ini adalah bentuk dari keimanan kepada Allah. 2. Nilai pendidikan akhlak, dalam tradisi tingkeban juga mengandung nilai akhlak yang berkaitan dengan pendidikan etika seperti Bersyukur, silaturrahmi, Ta‘awun dan meneladani sifat nabi Yusuf 3. Nilai pendidikan ibadah, seperti sedakah dan doa bersama. Unsur sedekah terlihat saat menyediakan hidangan makanan dan berkat untuk para tamu. Doa bersama, doa merupakan salah satu bentuk ibadah sehingga dilakukannya doa bersama.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 13 EDUCATION (Pendidikan) > 1301 Education Systems > 130101 Continuing and Community Education (Pendidikan Berkelanjutan dan Komunitas)
Divisions: Fakultas Tarbiyah > Jurusan Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited: 11 Jan 2022 00:40
Last Modified: 11 Jan 2022 00:40
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/3072

Actions (login required)

View Item View Item