Pandangan Masyarakat Desa Sambirejo Wonosalam Jombang Tentang Pembentukan Ketahanan Keluarga Pasangan Satuan Sepuluh Empat Belas Melalui Tradisi Ular-Ular Jawa Dalam Perspektif Hukum Islam

Rizkiani, Siti Khumairoh (2021) Pandangan Masyarakat Desa Sambirejo Wonosalam Jombang Tentang Pembentukan Ketahanan Keluarga Pasangan Satuan Sepuluh Empat Belas Melalui Tradisi Ular-Ular Jawa Dalam Perspektif Hukum Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
931107017 prabab.pdf

Download (357kB)
[img] Text
931107017 bab1.pdf

Download (179kB)
[img] Text
931107017 bab2.pdf

Download (260kB)
[img] Text
931107017 bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)
[img] Text
931107017 bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (156kB)
[img] Text
931107017 bab5.pdf

Download (189kB)
[img] Text
931107017 bab6.pdf

Download (94kB)
[img] Text
931107017 daftar pustaka.pdf

Download (160kB)
[img] Text
931107017 lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (567kB)

Abstract

Pernikahan merupakan suatu ikatan yang mengikat antara seorang laki-laki dengan seorang perempuan secara lahir maupun batin dengan tujuan untuk membentuk keluarga yang sakinah mawadah wa rahmah. Di dalam kehidupan masyarakat desa Sambirejo masih terdapat suatu pandangan yang mengemukakan bahwa pernikahan yang dilaksanakan oleh pasangan satuan sepuluh empat belas dapat menimbulkan kemadharatan bagi yang melaksanakannya oleh karenanya harus melaksanakan tradisi ular-ular jawa. Ada juga yang tidak mempercayainya. . Penelitian ini ialah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan metode pendekatan deskriptif kualitatif. Sumber data yang diperoleh penulis untuk memperoleh informasi yakni dengan wawancara dan melakukan dokumentasi secara langsung kepada masyarakat khususnya pasangan satuan sepuluh empat belas sebagai suatu data primer. Hasilnya akan memperoleh data deskriptif. Kemudian dari data deskriptif tersebut ditinjau dari pendekatan ushul fiqh dengan metode ‘urf untuk menjawab permasalah pada penelitian ini. Pandangan masyarakat desa Sambirejo Wonosalam Jombang terhadap tradisi ular-ular jawa pada pasangan satuan sepuluh empat belas terbagi menjadi dua golongan. Golongan mempercayai berpandangan bahwa melaksanakan tradisi ular-ular jawa bagi pasangan satuan sepuluh empat belas yakni sebagai bentuk penghormatan kepada nenek moyang dan berbakti kepada orang tua. Golongan yang tidak mempercayai menilai bahwa melaksanakan tradisi ular-ular jawa termasuk sebagai bentuk memohon pertolongan kepada arwah leluhur, hal ini tidak diperbolehkan. Tinjauan ‘urf dalam hukum Islam bahwa, pandangan masyarakat yang percaya terhadap tradisi ular-ular jawa sesuai dengan ‘urf shahih, karena tidak mengandung kemadharatan dan untuk kemaslahatan. Sedangkan, pandangan masyarakat yang tidak mempercayai terhadap tradisi ularular jawa sesuai dengan ‘urf fasid, karena mengandung madharat yaitu perbuatan syirik.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180119 Law and Society (Hukum dan Masyarakat)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Ahwal Al-Syakhsiyah - Hukum Keluarga Islam
Depositing User: Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited: 04 Jan 2022 03:05
Last Modified: 04 Jan 2022 03:05
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/3045

Actions (login required)

View Item View Item