Tinjauan Hukum Islam Terhadap Perjanjian Penggarapan Sawah di Desa Damarwulan Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri

Slamet, Muji (2020) Tinjauan Hukum Islam Terhadap Perjanjian Penggarapan Sawah di Desa Damarwulan Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
931203214 prabab.pdf

Download (953kB)
[img] Text
931203214 bab1.pdf

Download (257kB)
[img] Text
931203214 bab2.pdf

Download (372kB)
[img] Text
931203214 bab3.pdf

Download (181kB)
[img] Text
931203214 bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (264kB)
[img] Text
931203214 bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (262kB)
[img] Text
931203214 bab6.pdf

Download (157kB)
[img] Text
931203214 daftar pustaka.pdf

Download (167kB)
[img] Text
931203214 lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (66kB)

Abstract

Di desa Damarwulan merupakan daerah pertanian dan ada beberapa perjanjian penggarapan sawah disana, salah satunya biasa disebut dengan istilah “paron”, yaitu dalam hal bibit, pupuk dan lain-lainnya yang digunakan untuk menunjang penggarapan sawah tidak hanya berasal dari pemilik sawah saja, tapi juga dari pihak penggarap, sedang biaya-biaya penggarapan sawah ditanggung oleh penggarap. Dalam perjanjian tersebut tidak ditentukan batas waktu berakhirnya perjanjiankarena perjanjian dilakukan atas dasar kekeluargaan dan kepercayaan masing-masing pihak, akad dilaksanakan secara lisan. Berangkat dari permasalahan tersebut itulah penulis ingin mambahas dalam skripsi dan mengambil judul Tinjauan Hukum Islam Terhadap Perjanjian Penggarapan Sawah Didesa Damarwulan Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah perangkat desa, kelompok tani dan petani desa Damarwulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Proses transaksi muzaraah yang dilakukan masyarakat desa Damarwulan mengenai perjanjian sawah dengan sistem Parondalam akadnya tidak menyatakan secara jelas jangka waktu atau masanya, apakah hanya satu kali musim panen, atau dua kali musim panen atau yang lainnya. Maka praktek tersebut dapat dikatakan sah menurut pendapat ulama Hanafi atau tidak sah menurut Jumhur Ulama.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 18 LAW AND LEGAL STUDIES (Ilmu Hukum) > 1801 Law and Islamic Law > 180127 Mu'amalah (Islamic Commercial Law, Islamic Contract Law) > 18012710 Muzara’ah, Mukhabarah, Musaqah, Mugharasah (Pemanfaatan Lahan Pertanian)
Divisions: Fakultas Syariah > Jurusan Hukum Ekonomi Syariah
Depositing User: Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited: 05 Aug 2021 02:14
Last Modified: 05 Aug 2021 02:14
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2372

Actions (login required)

View Item View Item