Religiusitas Anak Jalanan Studi Komunitas Pengajian Mafia Sholawat di Nganjuk

Tamzis, Ahmad Nur (2020) Religiusitas Anak Jalanan Studi Komunitas Pengajian Mafia Sholawat di Nganjuk. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Kediri.

[img] Text
933700816 prabab.pdf

Download (1MB)
[img] Text
933700816 bab1.pdf

Download (195kB)
[img] Text
933700816 bab2.pdf

Download (200kB)
[img] Text
933700816 bab3.pdf

Download (310kB)
[img] Text
933700816 bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (274kB)
[img] Text
933700816 bab5.pdf

Download (207kB)
[img] Text
933700816 daftar pustaka.pdf

Download (213kB)
[img] Text
933700816 lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (728kB)

Abstract

Dalam penelitian ini memfokuskan tentang Religiusitas Anak Jalanan melalui Pengajian Mafia Sholawat. Mengenai bagaimana pemahaman religiusitas anak jalanan melalui Pengajian Mafia Sholawat dan bagaimana praktik religiusitas anak jalanan dalam kehidupan sehari-hari. Pada dasarnya mereka hidup di jalanan, yang mana dalam kehidupanya berperilaku negatif. Kesehariannya mereka berjalan-jalan di jalanan untuk melihat Konser musik. Konser Musik tersebut terkenal dengan sebutan Mafia Sholawat, anak jalanan sangat antusias bilamana ada konser Mafia Sholawat. Di dalam kegiatan Mafia Sholawat mengandung makna-makna religiusitas, dengan kegiatan yang ada di Mafia Sholawat dapat mempengaruhi perilaku sosial keagamaan anak jalanan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan Teori Konstruksi Sosial Peter L Berger yang meliputi tahap Objektivikasi, internalisasi dan Ekstrenalisasi. Sedangkan untuk memperoleh data, peneliti menggunakan pendekatan Fenemonologi dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Untuk sumber data, peneliti melakukan pengumpulan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observesi, dan dokumentasi. Dan dalam menganilisis data-data yang sudah didapat, peneliti menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Majlis Mafia Sholawat sebagai wadah bagi mereka (anak jalanan) menggambarkan nilai-nilai religiusitas. Seperti halnya iringan musik Sholawat yang dilantunkan bersama-sama oleh Hadrah “Semut Ireng“, adanya tarian sufi, pembagian air barokah dan mauidzoh hasanah yang disampaikan oleh Gus Ali Gondrong. Sehingga dalam proses kegiatan di Mafia Sholawat dapat mempengaruhi pemahaman anak jalanan tentang religiusitas. Anak jalanan mempercayai adanya Tuhan yang menciptakan kehidupan dan kematian dan menyakini bahwasanya memperbanyak sholawat akan mendapatkan barokah dan di syafaati Nabi Muhammad Saw di akhirat kelak. Maka dalam praktik religiusitas anak jalanan dalam kehidupan sehari-hari. Menggambarkan nilai religiusitas anak jalanan dengan bersikap pasrah. Karna keadaan mereka dalam memenuhi kebutuhan hidup tidak bisa mencukupi. Sehingga, mereka bersikap pasrah dengan keadaan sekarang. Mengenai keseharianya mereka isi dengan mengamen, di dalam mengamen mereka lantunkan sholawat yang didengarkan menghadiri Mafia Sholawat. Disaat menyanyikan atau melantunkan Sholawat dengan sya’ir-sya’ir, mereka menyerap isi sholawat tersebut. Dan menghayati isi sholawat tersebut sebagai tanda rasa rindu akan keberadaan Nabi Muhammad Saw.

Item Type: Thesis (Skripsi, Tesis, Disertasi) (Undergraduate (S1))
Subjects: 16 STUDIES IN HUMAN SOCIETY (Studi Kemasyarakatan, incl : sosiologi) > 1608 Sociology > 160810 Urban Sociology and Community Studies
22 PHILOSOPHY AND RELIGIOUS STUDIES (Filosofi dan Studi Agama) > 2204 Religion and Religious Studies (Agama dan Studi Agama) > 220405 Religion and Society
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Jurusan Sosiologi Agama
Depositing User: Mokamad Mahbub Junaidi
Date Deposited: 03 May 2021 05:55
Last Modified: 03 May 2021 05:55
URI: https://etheses.iainkediri.ac.id:80/id/eprint/2318

Actions (login required)

View Item View Item